Wanita Muslimah Tabrakin Diri ke Kantor Polisi, Denny Siregar: Itu Pintu Polres, Buk, Bukan Pintu Surga, Masak Gak...

Wanita Muslimah Tabrakin Diri ke Kantor Polisi, Denny Siregar: Itu Pintu Polres, Buk, Bukan Pintu Surga, Masak Gak... Kredit Foto: Instagram/Denny Siregar

Wanita berhijab yang menabrakkan dirinya ke ruang SPKT Polres Pematang Siantar, ditanggapi oleh pegiat media sosial Denny Siregar. Dia menyebut, wanita itu adalah si kadrun.

Lantas Denny bertanya, untuk apa wanita bernama Fitri Arni Matondang itu menabrakkan dirinya ke ruang SPKT. Hal itu tentu mengancam nyawanya. Apalagi masih berusia 23 tahun.

“Ada kadrunwati naek motor nabrak kantor polisi. Mau apa coba dia ? Dia pikir dia Batman ??,” tanya Denny dikutip dari Twitternya, Selasa (22/3/2022).

Tak sampai di situ, Denny mengingatkan apa yang dilakukan wanita itu salah. Karena menabrak pintu masuk polres.

“Itu pintu Polres, buk.. bukan pintu surga. Masak gak liat plangnya ?,” sindir Denny.

Denny lalu menjelaskan dugaan awal kenapa wanita berhijabitu nekat menabrakkan diri ke kantor polisi.

Baca Juga: Wanita Muslimah Penyerang Polisi Rajin Dengar Ceramah, Abu Janda: Jangan Salahkan Orang Jika Takut Sama yang Bercadar, Tidak Ada...

“Sejak dulu ga ada masalah dgn ayat2 kitab suci itu. Masalah besar ada di PENAFSIRAN ayatnya, yang hanya disesuaikan dgn nafsu dan tidak berkembang sesuai zamannya,” jelasnya.

“Ayat ketika sdg hadapi perang waktu itu, ditafsirkan sekarang. Pantas mo bunuh diri mulu..Otak mana otak..,” sambung Denny.

Diketahui, wanita berhijab bernama Fitri Arni Matondang(23) menabrakkan sepeda motor yang dikendarainya ke ruang SPKT Mapolres Pematang Siantar, Sumatera Utara pada Senin (21/3/2022).

Akibatnya, pintu kaca bagian depan ruangan mengalami kerusakan cukup parah. Kini wanita berhijab tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Pematang Siantar.

Dari pengakuan wanita berhijabitu, dirinya sengaja menabrakkan sepeda motor yang dikendarainya karena ingin masuk surga. Insiden yang terjadi di Mapolres Pematang Siantar tersebut dibenarkan oleh Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak.

“Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.25 WIB. Seperti hari-hari biasa, sejumlah personel polisi mengatur lalu lintas di sekitar kawasan Polres Pematang Siantar,” kata Panca. 

Baca Juga: Sebut Ritual Pawang Hujan Syarat yang Diberikan oleh Jin, UAS: Kalau Mintanya Sama Tuan...

Baca Juga: Sebut Ritual Pawang Hujan di MotoGP Mandalika Sukses Mengundang Murka Allah, Jubir Habib Rizieq: Bikin Malu, Enggak...

Lihat Sumber Artikel di Fajar Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Fajar.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover