Imbas Kegaduhan Soal Gaji Anggota Dewan yang Dibeberkan KD, PSI Minta Gaji DPR Dipotong

Imbas Kegaduhan Soal Gaji Anggota Dewan yang Dibeberkan KD, PSI Minta Gaji DPR Dipotong Kredit Foto: Instagram/Krisdayanti

Juru Bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI Sigit Widodo mengatakan besarnya pendapatan yang diterima oleh anggota DPR RI tidak sebanding dengan kinerja mereka sebagai anggota legislatif.

Ia mengatakan demikian setelah hebohnya gaji dan pendapatan DPR RI yang menjadi sorotan masyarakat, sejak Krisdayanti blak-blakan membuka pendapatannya sebagai anggota DPR saat berbincang di Kanal YouTube milik Akbar Faizal pada Selasa (14/9/2021) lalu.

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengaku sudah lama mempertanyakan banyaknya tunjangan yang diterima oleh anggota DPR RI. Kata dia, pada 2020, DPR hanya mengesahkan 3 Undang-undang (UU) dari 37 Rancangan Undang-undang (RUU) program legislasi nasional (Prolegnas).

“Selama dua tahun sejak dilantik, DPR periode ini baru mengesahkan empat Undang-undang dari target 248 RUU yang masuk Prolegnas 2020-2024. Tunjangan-tunjangan yang diterima oleh anggota DPR lebih baik dipotong saja dan dialihkan untuk anggaran penanganan Pandemi Covid-19,” ujar Sigit yang dikutip dari psi.id pada Sabtu (18/09/2021).

Baca Juga: Panggil Krisdayanti Imbas Kegaduhan Soal Gaji Anggota Dewan, PDIP Bilang...

Sigit mengatakan, PSI sejak tiga tahun silam sudah menyuarakan besarnya pendapatan anggota DPR RI di luar gaji pokok yang diterima.

“Dulu beberapa calon anggota legislatif dari PSI membentuk Kaukus PSI Bersih-bersih DPR karena prihatin dengan pendapatan DPR yang super besar dan tidak transparan ini,” ujarnya.

PSI pada 2018 sudah mempertanyakan banyaknya tunjangan yang diterima oleh DPR di luar gaji pokok.

“Ada belasan tunjangan yang jumlahnya sangat besar dan beberapa sangat mengada-ada. Sebutlah ada yang namanya tunjangan kehormatan. Ini buat apa? Apakah wakil rakyat di DPR menjadi terhormat karena menerima tunjangan ini, atau mereka merasa tidak terhormat jika tidak diberi tunjangan kehormatan?” ungkap Sigit.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover