Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia akan menggelar aksi nasional menolak penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
Aksi itu akan digelar besok pagi pukul 09.30 WIB dengan titik kumpul di kampus Trisakti, Grogol, Jakarta Barat yang kemudian massa longmarch menuju Harmoni dekat Sekretariat Negara.
Dari poster yang Populis.id terima, dijelaskan bahwa aksi ini digelar oleh beberapa universitas seluruh Indonesia yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia.
Kepala Departemen Aksi dan Propaganda BEM UI Theo mengatakan, poin tuntutan dari aksi besok adalah penolakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
"Estimasi ribuan massa aksi terdiri dari berbagai kampus di seluruh Indonesia," ujarnya ketika dikonfirmasi Populis.id, Kamis malam (31/3/2022).
Lebih lanjut dia mengatakan, penundaan pemilu harus segera direspons dengan penolakan agar tidak benar-benar terealisasi.
Dia juga menyoroti bahwa akar permasalahan krisis negara bermuara pada wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
"Wacana penundaan pemilu hanyalah nafsu politik dan kepentingan oligarki sebab tidak ada urgensi yang jelas terkait penundaan tersebut," tegasnya.
Sebelumnya diketahui, wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan terus terdengar. Bahkan baru-baru ini Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) menyatakan dukungan kepada Presiden Jokowi untuk menjabat tiga periode.
Dukungan itu disampaikan di hadapan Jokowi pada Selasa (29/3/2022) dalam acara yang digelar di Istora Senayan.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum APDESI Surtawijaya menyatakan kelompoknya mendukung Jokowi menjadi presiden tiga periode.
"Habis lebaran kami deklarasi. Teman-teman di bawah kan ini bukan cerita, ini fakta, siapa pun pemimpinnya, bukan basa-basi, diumumkan, dideklarasikan apa yang kita inginkan. beliau kabulkan," ujarnya, dikutip dari IDNTimes.