Direktur Eksekutif Voxpol Research and Consultants, Pangi Syarwi Chaniago mengaku mahasiswa yang tergabung Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) sukses bikin para oligarki kocar - kacir dengan aksi unjuk rasa besar besar - besaran yang sedianya digelar di gedung DPR/MPR RI pada Senin (11/4/2022).
Adapun salah satu tuntutan unjuk rasa ini adalah menolak perpanjangan masa jabatan Presiden lewat pendanaan Pemilu 2024.
Pangi mengatakan, para oligarki kocar kacir mendengar agenda unjuk rasa itu, mereka kata dia bahkan sudah menyerah tanpa syarat ke mahasiswa. Buktinya mereka langsung menggelar rapat terbatas pada Minggu (10/4/2022) malam. Rapat itu kata dia memutuskan bahwa Pemilu 2024 tidak jadi ditunda.
“Selamat kepada mahasiswa, sebelum demo aksi 11 april, tepatnya malam ini akhirnya kaum oligarki menyerah tanpa syarat, langsung rapat terbatas malam ini, memutuskan bahwa presiden akan bertanggung jawab penuh menyelenggarakan pemilu tepat waktu 14 Februari 2024. #kawal2periode,” kata Pangi dalam sebuah cuitan di akun twitter pribadinya Minggu (10/4/2022) yang dikutip Populis.id Senin (11/4/2022).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo menegaskan Pemilu 2024 tidak akan ditunda sebagaimana wacana yang bergulir liar belakangan ini. Dia mengatakan Pemilu kali ini diselenggarakan pada pertengahan Februari 2024.
Hal ini disampaikan Jokowi lewat sebuah cuitan di akun twitternya Minggu (10/4/2022) atau sebelum mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa besar - besaran di Jakarta Senin (11/4/2022). Aksi demonstrasi itu mendesak Jokowi menolak perpanjangan masa jabatan selama satu periode lagi lewat penundaan Pemilu.
“Kita telah sepakat Pemilu dilaksanakan 14 Februari 2024 dan Pilkada pada bulan November 2024,” kata Jokowi dikutip Populis.id Senin (11/4/2022).
Kepala Negara menegaskan, untuk mensukseskan Pemilu 2024 mendatang, pemerintah serta pihak - pihak terkait telah memulai perencanaan hajatan tersebut sejak Juni tahun ini.
“Tahapan Pemilu itu sudah dimulai pertengahan Juni 2022. Lalu, pada 12 April nanti KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 dilantik dan segera mempersiapkan pemilu dan Pilkada serentak 2024,” ucapnya.
Kabar tersebut menuai banyak komentar netizen, sebagian dari mereka menuliskan komentar positif, sebagian lagi menuliskan komentar negatif.
Salah satunya ialah netizen dengan akun twitter @moslem_nkri, dirinya mengaku sulit percaya dengan kabar yang disampaikan oleh Presiden Jokowi. Komentar netizen (twitter @jokowi).
“Saya masih ingat betul saat bapa menolak dicalonkan jadi presiden dan berkata ingin fokus membenahi Jakarta… Nyatanya mau juga.. Sangat sulit bagi kami mempercayai omongan manusia semacam bapak,” tulis salah satu netizen di kolom komentar.
