Heboh! Munculnya FPI Reborn Deklarasi Dukung Anies, Abu Janda Bilang Begini...

Heboh! Munculnya FPI Reborn Deklarasi Dukung Anies, Abu Janda Bilang Begini... Kredit Foto: Instagram/@permadiaktivis2

Aktivis sekaligus pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda angkat suara terkait sekelompok massa mengenakan atribut Front Persaudaraan Islam (FPI) melakukan aksi unjuk rasa dan deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden 2024.

Abu Janda kemudian menyindir Anies bisa memenangkan Pilkada DKI 2017 berkat sokongan kaum intoleran berkedok agama.

"Lihat aksi hari ini jadi gubernur berkat aksi intoleran berkedok agama.. sekarang mau nyapres didukung ormas terlarang intoleran," tulis Abu Janda di Instagram, dilansir pada Selasa (7/6).

Baca Juga: Kedok FPI Reborn Akhirnya Terbongkar, Salah Satu Peserta Aksi Mengaku...

Abu Janda lantas menyerukan rakyat Indonesia bersatu melawan intoleran dan radikalisme dengan tidak menjatuhkan dukungan terhadap Anies. "Yuk bersatu yuk, jangan sampai 2024 RI jatuh ke tangan kadrun ya gaes," serunya.

Ia lalu menyebut para pendukung Anies akan kebakaran jenggot dengan munculnya dukungan massa yang mengatasnamakan diri sebagai FPI Reborn.

"Siap siap buzzer balaikota bakal ngeles ini rekayasa rezim demi pencitraan anies itu toleran," sindirnya.

Beredar di media sosial foto sejumlah massa mengenakan atribut Front Persaudaraan Islam (FPI) melakukan aksi unjuk rasa dan deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden 2024. Terlihat di foto yang beredar, baik laki-laki maupun perempuan memegang spanduk dukungan untuk Anies Baswedan. Mereka melakukan aksi di patung kuda Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Sebelum aksi ini, ada pula tersebar sebuah surat pemberitahuan yang ditujukan kepada Polda Metro Jaya. Surat itu mencatut nama M Fahri sebagai koordinator aksi.

Selebaran itu kemudian dibantah oleh Dewan Pimpinan Pusat FPI. Melalui pers rilis yang diterima, FPI tegaskan bahwa aksi dan deklarasi itu palsu. Bukan berasa dari FPI. FPI menduga ada pihak yang menggerakkan massa atas nama FPI.

Lihat Sumber Artikel di Warta Ekonomi Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Warta Ekonomi.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover