Desak Anies dan Polisi Tutup Holywings soal Promo Miras Pakai Nama Muhammad, Mujahid 212 Murka: Hukum Negara Ini Mereka Injak-injak!

Desak Anies dan Polisi Tutup Holywings soal Promo Miras Pakai Nama Muhammad, Mujahid 212 Murka: Hukum Negara Ini Mereka Injak-injak! Kredit Foto: (Instagram @holywingsindonesia/Muhyiddin)

Mujahid 212, Damai Hari Lubis mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menutup izin usaha Holywings setelah mencatum nama Muhammad dan Maria dalam mempromosikan minuman beralkohol bagi konsumen. Tak hanya itu, Mujahid 212 juga mendesak polisi menindak tegas manajemen Holywings karena diduga telah melakukan penistaan agama terkait penamaan miras Muhammad itu. 

"Pemda DKI harus tindak tegas, menutup tempat yang menyalahi aturan tersebut," kata Damai saat dihubungi, Jumat (24/6/2022).

Tindakan tegas ini dinilai Damai diharuskan untuk memberi efek jera. Apalagi, Holywings diketahui juga pernah melakukan pelanggaran kerumunan di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.

"Enngak boleh ada warga negara yang kebal hukum walau mereka punya backing siapa pun, mesti equal," katanya.

Baca Juga: Giring Ganesha Singgung Anies soal Politik dan Agama, Warganet Langsung Serbu: Yang Bawa-bawa Nama Gelar Haji Siapa?

Menurut Damai, promosi minuman beralkohol dengan menyeret nama Muhammad dan Maria ini tidak hanya menghina umat muslim dan nasrani. Melainkan, juga telah menginjak-injak martabat penegakan hukum.

Baca Juga: Yusuf Mansur Tiba-tiba Dukung Anies, 2019 Lalu Pilih Jokowi, Guntur Romli: Memang Lihai Cari Cantolan Politik, Urus Saja Kasusmu!

Baca Juga: Keras! Holywings Promo Minuman Alkohol Pakai nama Muhammad, PA 212 Mencak-mencak: Kami Mengecam! Kalau Dibiarkan...

"Yang mereka hinakan hakekatnya bukan umat beragama saja (muslim dan nasrani). Tapi hukum negara ini mereka injak-injak. Maka pertanyaannya maukah para aparatur negara ini diejek dan diinjak-injak martabat tentang tupoksi mereka?," pungkasnya.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.

Terkait

Terpopuler

Terkini