Pawang hujan sekaligus paranormal, Rara Istiati Wulandari atau Mbak Rara, kembali menyenggol Anies Baswedan.
Dalam salah satu postingannya, Mbak Rara memberikan bukti bahwa Gubernur DKI Jakarta itu adalah orang yang ribet.
Baca Juga: Telak! Denny Siregar Sindir Roy Suryo: Seharian Ini Kok Jadi...
Sebelumnya, saat hadir di sebuah podcast, Rara memang mengaku tidak menyukai Anies Baswedan karena menurutnya orangnya ribet.
Kini, Rara mengunggah sebuah video yang berisi berita soal Anies yang mengubah 22 nama jalan di DKI Jakarta menjadi nama tokoh Betawi.
Akibatnya, masyarakat yang nama tempat tinggalnya diganti harus mengubah dokumen resmi mereka.
Meski pengurusan dokumen itu gratis, Rara menilai hal itu tetap membuat masyarakat susah karena tetap ada uang jalan atau fotokopi berkas yang diperlukan.
“Aku pernah sampaikan ke mbak Indi kalau ngga suka pak Anies karena Orangnya Ribet,” tulisnya dikutip Populis.id dari postingan akun Instagram @rara_cahayatarotindigo pada Rabu (29/6/2022).
Setelah itu, Rara menyebut bahwa atas izin Allah SWT, omongannya terbukti dan warga DKI Jakarta dibuat ribet dengan pergantian nama jalan tersebut.
Ia mengatakan, “Sekarang smua tau kan alasannya Atas izin Allah beneran warga dibuat ribet kan ya kan 22nama jalan di ganti.”
“Ribet pakai banget ngurus dokumennya Kalaupun katanya gratis tapi kan tetap harus ada ongkos transport ke kantor terkait buat urus dokumen ya juga biaya fotokopi surat surat,” lanjutnya.
Menurut Rara, itu memang sudah karakteristik Anies sehingga Presiden Jokowi sampai memecatnya sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek).
“Itulah karakteristik mantan mentri pendidikan yg sudah dipecat Pak Jokowi suka bikin ribet rempong,” pungkasnya.
Rara juga mempertanyakan apakah perubahan nama jalan tersebut akan berlanjut setelah Anies sudah tidak menjabat lagi sebagai Gubernur DKI Jakarta. Apalagi, masa jabatannya akan berakhir pada Oktober 2022 mendatang.
Rara menyampaikan, “Nah aku akan buat video lanjutan apakah sama seperti ucapan pak Anies yg memastikan perubahan nama jalan tidak membebani warga.”
“Apakah hal itu akan berlanjut juga setelah pak Anis lengser?” tanyanya menandaskan.
