Sebuah narasi mencatut Presiden Joko Widodo (Jokowi) beredar di media sosial. Narasi tersebut beredar melalui pesan berantai di aplikasi percakapan WhatsApp baru-baru ini.
Narasi itu mengatakan, beberapa waktu lalu Jokowi tidak disuntik vaksin Covid-19 melainkan garam. Menurut narasi tersebut, orang yang sudah disuntik vaksin akan mengalami sakit dan kemudian meninggal.
Berikut adalah narasi terkait yang beredar.
"Jokowi waktu itu disuntik pakai Garam bukan vaksin (informasi A1)... karena orang?2; yang lain disuntik vaksin lalu beberapa bulan sakit sakitan dan mati..."
Kemudian dilakukan penelusuran untuk cek fakta, tidak ada informasi resmi dan valid yang mendasari narasi tersebut.
Pada saat itu, narasi serupa juga pernah beredar. Jokowi dikabarkan disuntik vitamin C. Akan tetapi, hal tersebut juga tidak benar.
Melansir Grid.id, Wakil Ketua Dokter Kepresidenan Prof. dr. Abdul Muthalib menyampaikan bahwa Jokowi benar-benar mendapat suntikan vaksin Covid-19 Sinovac.