Mantan Pendiri lembaga donasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin mengaku dirinya adalah seorang Ustaz setelah ramainya kasus penyelewengan dana ACT yang menjadi perbincangan hangat publik.
Ahyudin menjadi buah bibir masyarakat setelah dirinya diketahui menerima gaji ratusan juta selama bekerja di ACT. Dimana gaji tersebut disinyalir ditilap dari donasi umat.
“Gaji Besar Petinggi ACT. Para petinggi Aksi Cepat Tanggap sebagian besar adalah pendiri yayasan mendapat gaji ratusan juta rupiah per bulan. Belum termasuk fasilitas dan uang saku saat kunjungan,” kata dia dalam sebuah video yang beredar.
Dalam video itu Ahyudin tampak seperti sedang mengobrol dengan seseorang di dalam sebuah ruangan. Dia mengaku dirinya mustahil untuk bekerja curang apalagi mengkorupsi donasi umat yang disalurkan lewat ACT. Dia bilang, sebagai penggagas berdirinya lembaga itu, dirinya hanya mengambil apa yang menjadi haknya.
“Saya gini-gini ustadz. Saya hanya mengambil apa yang menjadi hak saya,” ujar Ahyudin sembari mengelus-elus jenggotnya.
Sontak saja, pernyataan ini langsung dikritik oleh netizen di media sosial.
"Miris seseorang ngaku ustad tapi garong!!! #ACTKardunRadikal," kata @bayubaj****.
"Mulai belagu !! Dana umat yang menjerat dirinya dan lembaga tersebut Ahyudin pendiri ACT mengkleam dana yang di korupsi merupakan hak yang harus ia terima. #ACTKadrunRadikal," ujar @_AY69***.
Baca Juga: Dendam Kesumat, Keuangan Ibu yang Hancur Jadi Motif Pelaku Buat Tembak Mantan PM Jepang Shinzo Abe!
"Sudahlah, saat bicara soal uang, maka semua manusia menganut agama yg sama, yakni "Uang"! Sadar diri dan berhentilah berkicau seolah dirimu adalah malaikat yang sedang mengambil hak duniawi-mu! Munafik !!!" tulis @R**maya__.