Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para menteri Kabinet Indonesia Maju agar fokus bekerja, tidak sibuk berkampanye jelang Pemilu 2024.
"Saya minta semua menteri fokus bekerja," ujar Jokowi saat ditanya wartawan soal banyak menteri yang berkampanye, Subang, Jawa Barat, Selasa (12/7/2022).
Jokowi juga meminta para menteri Kabinet Indonesia Maju untuk bekerja sesuai dengan tugasnya, utamanya tugas yang secara khusus diberikan oleh presiden.
"Kalau Menteri Perdagangan ya urus yang paling penting seperti yang saya tugaskan kemarin bagaimana menurunkan harga minyak goreng," ungkapnya.
Dia mencontohkan, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang baru dilantik beberapa waktu lalu, ditugaskan secara khusus untuk segera menyelesaikan polemik ketersediaan dan harga minyak goreng.
“Tugas dari saya itu, jadi ke pasar-pasar mengecek, karena saya juga sama mengecek minyak goreng utamanya yang kita cek itu minyak curah, jangan sekali-kali lari ke minyak kemasan yang premium,” jelas Jokowi.
Baca Juga: Kunjungi Negara Berkonflik, Jokowi Berhasil Hentikan Perang Rusia-Ukraina?
Jokowi pun berharap, Mendag Zulkifli mampu menstabilkan harga minyak goreng. Dia meminta harga minyak goreng curah bisa berada di kisaran Rp14 ribu per liter.
Menurutnya, sejauh ini di sejumlah pasar yang ia kunjungi harganya memang sudah berada di kisaran harga tersebut.
“Kalau di luar Jawa masih ada yang di atas Rp14 ribu, satu persatu akan kita selesaikan,” ucapnya.
Selain itu, Jokowi juga menekankan agar para menteri, utamanya yang mengurusi bidang energi dan pangan, supaya bisa fokus bekerja.
Menurutnya, saat ini situasi dunia sedang terdisrupsi di dua bidang tersebut.
“Semuanya harus fokus bekerja utamanya yang berkaitan dengan energi dan pangan, ini penting. Ini saya urus terus urusan yang berkaitan dengan BBM, urusan yang berkaitan dengan energi itu misalnya batu bara semuanya karena dunia terdisrupsi di energi dan pangan sehingga kita harus konsentrasi dan jangan sampai kita terpeleset di dua bidang ini,” tandasnya.
Sebelumnya diketahui sejumlah menteri kerap terlihat berkampanye untuk kepentingan partai atau dirinya.
Baca Juga: Pengamat Nilai Publik Inginkan Airlangga Hartarto Jadi Capres
Misalnya, Zulkifli Hasan yang sibuk berkampanye sambil membagi-bagikan minyak goreng produk Kementerian Perdagangan (Kemendag) dengan merek MinyaKita.
Zulkifli Hasan membagikan MinyaKita kepada warga saat meninjau pasar murah yang diadakan PAN di Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Sabtu (9/7).
Di sela-sela membagikan minyak goreng itu, Zulkifli meminta warga memilih putrinya, Futri Zulya Savitri yang merupakan pengurus DPP PAN dan calon legislatif PAN Dapil Lampung 1.
Dalam sambutannya, Zulkifli meminta warga yang didominasi Ibu-Ibu tidak membayar minyak goreng murah Rp10 ribu per 2 liter lantaran sudah dibayar oleh Futri.
Sebagai gantinya, Zulkifli meminta Ibu-Ibu untuk memilih anaknya sebagai calon legislatif PAN Dapil Lampung 1. "Sudah bawa uangnya (untuk beli minyak goreng)? Uangnya enggak usah, dikantongi aja. Rp10.000 yang nanggung Futri. Kasih uangnya. Nanti pilih Futri, ada deh (pasar murah) ginian 2 bulan sekali,” ujar Zulkifli disambut tawa hadirin sebagaimana dikutip KompasTV.
