Pegiat media sosial Yusuf Dumdum menyebut kelakuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bapak politik identitas sudah kelewat parah.
Hal tersebut berkaitan dengan sapi kurban milik Anies yang bernomor 024. Nomot tersebut dinilai berhubungan dengan politik yakni Pilpres akan digelar pada tahun 2024.
“Ayat dan mayat aja dipolitisasi, apalagi cuma sapi kurban. Memang parah sekali bapak politik identitas @aniesbaswedan,” cuitan Yusuf Dumdum dalam akun Twitter pribadinya yang dilansir Populis.id, Selasa (12/7/2022).
Anies dinilai sangat ingin menjadi presiden namun mengurus Jakarta saja tidak becus. Kemiskinan semakin menganga dan masih banyak daerah kumuh.
“Ngebet banget pengen jadi Presiden. Ngurus Jakarta aja amburadul, kemiskinan meningkat dan masih banyak daerah kumuh walau APBD paling besar se-Indonesia,”katanya.
Baca Juga: Mas Bechi Tersangka Pencabulan Santriwati Susah Ditangkap, Ternyata Ini Alasannya, Pantas Saja!
Anies juga dibanding-bandingan dengan Ahok.
“Bangun masjid gak becus, kalah sama Ahok, tapi kalau soal politisasi agama paling kentel banget. Segala cara dipakai. Ngerih banget,” lanjut Dumdum.
