Netizen menyampaikan rasa geramnya terhadap pernyataan seorang pendakwah yang diduga berasal dari kelompok terlarang Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), seakan menyebut bahwa semua orang Indonesia kafir.
Salah satu netizen yang menyuarakan hal itu adalah pengguna akun Instagram @jayalah_.indonesia1945 pada Selasa (19/7/2022).
Baca Juga: Menohok! Omongan Pria Gondrong Ini Bikin Netizen Mikir: Neraka Itu Mahal, Surga Murah!
Dalam postingan terbarunya, pengguna akun itu membagikan tangkapan layar sebuah berita yang diunggah pada Minggu (13/7/2022) dengan judul, “Pendakwah Ini Sebut Semua Orang Indonesia Kafir: Walau Shalat, Kalau Masih Percaya Pemerintah Maka Musrik!”
Isi artikel itu sendiri berasal dari sebuah video lama ceramah pendakwah tersebut yang kembali beredar di media sosial.
Dalam video ceramahnya, penceramah itu mengaku sedih karena banyak orang Indonesia yang meninggal dunia setelah dikafirkan oleh sistem.
“Hadirin yang dirahmati Allah SWT, coba hadirin. Saya jadi sedih. Kesedihan saya ada di sini pak. Sejak tahun 1945 yang konon katanya Indonesia ini merdeka,” ujarnya dikutip dari kanal YouTube Portal Puyengan yang videonya sudah diunggah sejak 2016 silam dengan judul ‘HTI sebut orang Indonesia Kafir semua’.
Ia menambahkan, “Berarti berapa puluh juta atau berapa ratus juta bangsa Indonesia yang mati disyirikkan, dikafirkan oleh sistem.”
Menurutnya, meski warga Indonesia salat, puasa, atau bersedekah, tetapi hatinya masih mengakui pemerintahan.
Oleh karena itu,ia menyebut mereka yang mempercayai pemerintahan itu sebagai orang yang musyrik.
Ia menyampaikan, “Saya sedih siapa tahu mereka adalah bapak ibu kita, saya sedih siapa tahu mereka adalah kakak dan adik kita.”
“Walaupun dia sholat, walaupun dia puasa, walaupun dia sedekah, walaupun dia baca Qur’an siang dan malam, tetapi di dalam hatinya masih mengakui hukum tagut (apa saja yang disembah selain Allah SWT atau pemerintahan yang bukan sistem islam), musryik!” sambungnya.
Menanggapi pernyataan tersebut, pengguna akun @jayalah_.indonesia1945 mengungkap bahwa nama pendakwah itu adalah Abdurrahman.
Ia bahkan menyentil akun Ustaz Felix Siauw dan mantan jubir HTI yang bernama Ismail Yusanto.
