WhatsApp, Netflix hingga Google yang Terancam Diblokir, Wakil Ketua DPR RI: Kalau Aplikasi Tersebut Diblokir Akan...

WhatsApp, Netflix hingga Google yang Terancam Diblokir, Wakil Ketua DPR RI: Kalau Aplikasi Tersebut Diblokir Akan... Kredit Foto: Akurat

Sejumlah aplikasi asing populer ini terancam diblokir oleh pemerintah karena belum mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Privat yang diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 71 tahun 2019. Lalu, aplikasi apa saja?

Aplikasi asing tersebut seperti WhatsApp, Instagram, Twitter, Netflix, hingga Google. Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mendorong Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengomunikasikan dan meminta perusahaan teknologi domestik maupun asing agar segera mendaftar PSE sebelum 20 Juli 2022 mendatang. Tujuannya guna menghindari ancaman pemblokiran.

"Kalau aplikasi tersebut diblokir akan menyulitkan masyarakat, instansi pemerintahan, dan swasta yang menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut dalam aktivitasnya," ujar Muhaimin dalam keterangannya, Selasa (19/7).

Baca Juga: Dear Kominfo: Jangan Sampai Ketika Batas Waktunya Berakhir, Tak Lakukan Pemblokiran, Lalu Alibi Kesana Kemari...

Pria yang akrab disapa Cak Imin itu meminta seluruh perusahaan teknologi dalam negeri maupun asing untuk mendaftarkan PSE sesuai dengan aturan yang berlaku di Indonesia, mengingat perusahaan yang sudah mendaftar PSE dapat meningkatkan kepercayaan dan rasa aman bagi masyarakat Indonesia yang menggunakan aplikasi tersebut.

"Saya minta masyarakat agar tidak resah dengan rencana Kominfo tersebut, mengingat rencana pemblokiran ini adalah sikap tegas pemerintah Indonesia untuk melindungi data pribadi penggunanya yakni masyarakat Indonesia dari kebocoran atau penyalahgunaan data, dan mewujudkan ruang digital yang aman," ujar Ketua Umum PKB itu. 

Sebelumnya, Menkominfo Johnny G Plate mengatakan, aturan PSE Lingkup Privat wajib buat semua perusahaan teknologi, baik asing maupun lokal. 

Lihat Sumber Artikel di Akurat Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Akurat.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover