Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan catwalk di penyebrangan jalan yang kerap dijadikan oleh remaja Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok (SCBD) sebagai lokasi untuk menggelar "Citayem Fashion Week".
Lokasi penyebrangan jalan yang berada di bilangan Dukuh Atas itu belakangan memang selalu ramai dikunjungi oleh remaja dari daerah-daerah penyanggah Jakarta.
Beberapa sosok yang paling disorot dalam gelaran Citayem Fashion Week itu adalah penguasa SCBD Bonge dan Jeje 'Slebew'. Bahkan kawasan SCBD kerap diidentikan sebagai markas mereka berdua.
Baca Juga: Anies Jangan Hanya Gagah dalam Kata-Kata, Jakarta Masih Banjir!
Usai menjajal berjalan layaknya model di lokasi Citayem Fashion Week, Anies mengaku bahwa dirinya belum merasa layak karena tidak sekeren dengan Bonge, Jeje dan lainnya. Uniknya, Anies mengaku tidak keberatan untuk menjadi pengagum dari mereka semua.
"Sempat mencoba catwalk ala teman-teman SCBD di Dukuh Atas. Kesimpulannya, kami semua tidak ada yang sekeren mereka, belum pantas naik catwalk. Lain kali kami jadi penonton dan pengagum saja," kata Anies melalui postingan instagramnya, dikutip Selasa (19/7/2020).
Baca Juga: Kelompok Buruh Bakal Gelar Demo di Balai Kota Besok, Mas Anies Siap-siap! Mereka Mendesak...
Dalam catwalk siang tadi, Anies tidak hanya berjalan sendiri. Ia turut didampingi oleh sejumlah tamunya yakni European Union Ambassador H.E. Vincent Piket, Vice President of the European Investment Bank Kris Peeters, Head of VP Kris Peeters’ Office, Sunita Lukkhoo, dan Head of EIB Group for Southeast Asia & the Pacific Lucas Lenchant.
Anies menjelaskan, bahwa sebelum mengunjungi bilangan Dukuh Atas itu, ia bersama para tamunya telah menggelar rapat di Kantor MRT di Bundaran Hotel Indonesia. Adapun rapat itu membahas mengenai investasi dari pengembangan transportasi umum di Jakarta, terutama untuk MRT fase-fase berikutnya.
Pasca rapat itu selesai, Anies mengajak tamu-tamunya untuk mencoba naik MRT, dan menikmati suasana terowongan Kendal sambil mampir ke kafe teman-teman disabilitas. Anies mengatakan bahwa semua tamunya sangat menikmati kawasan yang kini sepenuhnya menjadi pedestrian.
"Tapi yang jelas, tamu-tamu Uni Eropa tadi tak hanya menikmati perubahan dan perkembangan fasilitas publik di Jakarta, tapi juga menikmati kehangatan warga dan mengagumi kreativitas anak-anak mudanya," katanya.