Wakil Ketua Umum Teman Ganjar Dedek Prayudi menyentil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang baru-baru merubah nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi Rumah Sehat untuk Jakarta.
Menurut Uki sapaan Dedek Prayudi, kebijakan Anies mengutak - atik nama RSUD ini tidak memberikan dampak apapun kepada masyarakat, justru ini adalah kebijakan sungguh disayangkan sebab hingga tahun ini, ada 15 Kelurahan DKI Jakarta yang justru krisis fasilitas kesehatan, mereka bahkan tak punya puskesmas.
"Pak Anies, ada 15 kelurahan di DKI yang tak punya Puskesmas pada 2022 ini," ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya, Sabtu (6/8/2022).
Dengan data tersebut, lanjut UKI dalam tiga tahun terakhir Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu hanya mampu membangun satu puskesmas di satu Kelurahan. Menurutnya ini adalah ketertinggalan yang tak bisa dimaklumi.
"Artinya cuma ada pertambahan 1 Puskesmas di kelurahan-kelurahan tersebut dalam 3 tahun terakhir,” katanya lagi.
Lebih lanjut eks Jubir Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mengatakan kebijakan sebatas perubahan nama RSUD menjadi rumah sehat itu tidak lebih dari sebuah gimmick Anies Baswedan, yang berupaya menggaet perhatian publik jelang masa purna tugasnya. Dimana Anies segera lengser pada Oktober 2022 ini
“Sudahi gimmick di akhir jabatan, pak," tambahnya.