Ada Polisi yang Suruh Bharada E Ngaku Jadi Pembunuh Brigadir J, Kamaruddin Teriak Lantang: Mau Direkayasa Agar Pelaku Tak Jadi Tersangka!

Ada Polisi yang Suruh Bharada E Ngaku Jadi Pembunuh Brigadir J, Kamaruddin Teriak Lantang: Mau Direkayasa Agar Pelaku Tak Jadi Tersangka! Kredit Foto: Taufik Idharudin

Kuasa Hukum Keluarga Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J)  Kamaruddin Simanjuntak menduga ada polisi yang meminta Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E mengaku menjadi pembunuh Brigadir J untuk melindungi pelaku yang sebenarnya. 

Mereka yang meminta Bharada Eliezer ini kata Kamaruddin juga sejak awal sudah menyebar berita bohong untuk menyesatkan publik terkait kasus pembunuhan Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo. Kelompok ini kata dia berupaya keras untuk menutup rapat-rapat kasus ini.

Baca Juga: Jadi Tersangka dan Kini Dijebloskan ke Penjara, Bharada Eliezer Ngaku Sakit Hati Dikatain Pembunuh Brigadir J, Hmmm…

"Dengan cara menghilangkan barang bukti kemudian menghalang-halangi penyidikan, kemudian membuat isu-isu hoaks yang tujuan nya itu supaya perkara ini tidak terang, bahkan ada dugaan merekayasa agar pelaku tidak dijadikan tersangka, sehingga menyuruh Bharada E sebagai pelaku," kata Kamaruddin dalam diskusi bertajuk ‘Menguak Kasus Penembakan Brigadir J, Masa Depan Polri di Tangan Bareskrim dan Satgasus’ Sabtu (6/8/2022).

Kamaruddin mengatakan, kuat dugaannya Bharada E hanya sebagai kambing hitam, dia polisi berpangkat rendah yang dipaksa jadi pion untuk melindungi raja. Bukan tanpa alasan Kamaruddin mengatakan hal itu, dugaan mengkambinghitamkan Bharada Eliezer bisa dilihat dari berbagai keganjilan yang mengemuka sekarang ini. 

Salah satu kejanggalannya adalah soal sepak terjang Bharada Eliezer yang mulanya disebut sebagai seorang penembak jitu yang juga merangkap pelatih tembak, namun kekinian diketahui dia hanya seorang sopir pribadi Ferdy Sambo, bahkan keterampilan menembaknya tidak lebih bagus dari Brigadir J. 

"Padahal mereka sebut kan Bharada E ini adalah ahli senjata, pelatih tembak, padahal kita ketahui Bharada E tidak mungkin menjadi pelatih atau ahli tembak sedangkan dia masih polisi pemula, mungkin dia baru belajar-belajar mengenali senjata kan begitu," ujarnya.

Baca Juga: Ferdy Sambo Diduga Perintahkan Anak Buahnya Tutup Fakta Soal Pembunuhan Brigadir J, Ini Serius, yang Ngomong Bukan Orang Sembarangan

Lebih lanjut, pihak-pihak yang memang tidak ingin kasus Brigadir J ini dikuak terang-benderang juga tak mampu melampirkan bukti-bukti kuat terkait kebenaran bahwa Bharada E adalah seorang ahli senjata.

"Kemudian mereka juga tidak bisa memperlihatkan barang bukti tentang bukti psikologi dari Mabes Polri tentang apakah dia layak untuk menggunakan senjata, apakah ada sertifikat untuk itu, apakah senjatanya terdaftar atas nama dia atau enggak, itu sampai sekarang tidak bisa dijelaskan oleh penyidik Mabes Polri," tukasnya.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover