Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu ikut menyentil kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang menyeret tujuh perwira di Polda Metro Jaya.
Diketahui, ketujuh perwira tersebut dinyatakan melanggar kode etik, dan empat diantaranya tengah ditahan di tempat khusus.
Kali ini, Said Didu pun menyirat ketidakpercayaannya bahwa ketujuh anak buah Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran terseret dalam kasus Ferdy Sambo.
"12 anak buah terlibat - artinya ???," cuitnya, dalam akun Twitternya, dilihat Minggu (14/8/2022).
Selain itu, Sad Didu juga me-retweet postingan Lukman Simandjuntak yang menyertakan beberapa tangkapan layar pemberitaan tentang anak buah Fadil Imran yang terseret dalam skandal Ferdy Sambo.
Terkait itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran telah merespon soal anak buahnya yang saat ini terlibat kasus Ferdy Sambo.