Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh masih belum mau banyak bicara soal wacana untuk memasangkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani pada Pemilu 2024 mendatang.
Paloh mengatakan kedatangan Puan dan sejumlah elit PDI Perjuangan ke NasDem Tower hari ini hanya sebatas penjajakan awal, dan belum membahas secara spesifik terkait soal pencapresan. Begitupun soal menduetkan Anies-Puan.
"Belum sampai ke arah itu, sabarlah kita lihat itu," kata Surya Paloh, kepada wartawan di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Senin (22/8/2022).
Baca Juga: Sambangi Nasdem Tower, Puan Maharani Dapat Pelukan Hangat Om Surya Paloh
Paloh beranggapan pertemuan dengan PDIP ini hanya sebatas kunjungan silahturahmi. Namun pembahasan yang dilakukan tidak hanya soal hal-hal kekinian tapi juga menyangkut kemaslahatan yang lebih luas, termasuk soal kebangsaan.
"Hal yang paling mendasarkan semuanya, ingin mempersiapkan dan menyongsong Pemilu 2024 dengan suasana optimisme dan bangun kesadaran masyarakat yang semakin matang untuk menjaga proses perjalanan demokrasi agar bisa berlangsungnya pemilihan secara tenang," ungkapnya.
Paloh mengaku punya pemikiran yang sama dengan Puan bahwa pembahasan dalam pertemuan ini akan dilanjutkan pada pertemuan-pertemuan berikutnya, yang terjadi di tahun depan.
"Saya dan Mbak Puan mempunyai satu pemikiran dan kesamaan untuk mengambil kesimpulan. Pertemuan ini sebagai pertemuan awal yang diharapkan bisa untuk ditindaklanjuti pertemuan-pertemuan berikutnya," tukasnya.
Seperti diketahui, saat ini Anies Baswedan merupakan figur potensial yang paling diunggulkan oleh Partai NasDem untuk diusung sebagai capres. Berdasarkan hasil Rakernas, Anies bahkan berhasil menempati posisi pertama membawahi Panglima TNI Andhika Perkasa dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.