Menko Polhukam Mahfud sekaligus Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Mahfud MD angkat bicara menanggapi grafik kaisar Sambo di pusaran bisnis judi online.
Bisnis haram itu selain menyeret nama mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo, juga menyeret nama sejumlah petinggi Polri. Kebenaran kabar yang sempat bikin heboh jagat maya itu hingga kini belum bisa dipastikan.
Mahfud MD mengatakan dirinya juga baru mengetahui hal ini beberapa hari dari media sosial, tetapi di sisi lain Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengakui sebelum - sebelumnya dirinya sempat mendengar selentingan kabar soal bisnis judi online ini.
“Skema tentang uang judi itu saya betul-betul tidak tahu. Baru dengar itu sesudah terbuka, tanggal 18 kali itu baru dikeluarkan. Sebelum itu sudah dengar di telinga, kata Mahfud kepada wartawan Selasa (23/8/2022).
Kendati mengaku sempat mendengar kabar ini sebelumnya, namun Mahfud menolak berkomentar lebih jauh. Sebab menurutnya ini tak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat yang diotaki Ferdy Sambo. Saat ini dirinya fokus menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir J.
“Bagi saya ndak ada kaitannya (dengan pembunuhan Brigadir Joshua). Oleh karena itu, saya ndak akan masuk ke yang lain. Ndak ada yang lain dulu lah. Ini perkara (pembunuhan) dulu. Soal lain, judi, soal narkoba, itu nanti. Itu urusan terpisah dari ini,” tegas Mahfud.
Sejauh ini kata Mahfud, pemerintah belum punya tanggapan apa-apa terkait grafik konsorsium judi online 303 ini.
“Tiba-tiba keluar tanggal 18 gambar itu. Jadi, kalau ditanya apa saran pemerintah? Saran Kompolnas terhadap ini (grafik Kisar Sambo) belum. Baru empat hari ke sekarang keluarnya. Dan itu hari libur semua tiga harinya kan,” beber Mahfud.
“Saya dengar itu waktu di Makassar, sedang kunjungan kerja hari Jumat. Lho kok ada gambar begini. Besoknya muncul lagi gambar tandingannya. Kami belum menyikapi. Oleh karena itu, maka jalan keluar yang diambil oleh Kompolnas sampai saat ini yaitu tidak menarik-narik ke hal lain dulu, termasuk judi, apa itu,” tambahnya memungkasi.