PAN Kerucutkan 9 Nama Capres Hasil Rakernas Jadi 5 Nama

PAN Kerucutkan 9 Nama Capres Hasil Rakernas Jadi 5 Nama Kredit Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Partai Amanat Nasional (PAN) akan mengerucutkan sembilan nama bakal calon presiden hasil rapat kerja nasional (Rakernas) menjadi hanya lima atau tiga nama.

"Untuk kemudian kita bawa diskusi ke teman-teman KIB, teman-teman KIB tentu juga punya nama yang sudah dikerucutkan, apalagi yang sudah ditetapkan di internal mereka untuk capres-cawapres," ujar Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Rabu (31/8/2022).

Baca Juga: PAN Targetkan Raih 64 Kursi DPR pada Pemilu 2024

Nama yang sudah dikerucutkan tersebut akan disampaikan ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) sebagai usulan dari PAN. Namun ia sampaikan, penentuan pasangan capres dan cawapres yang diusung akan membutuhkan waktu yang sangat lama.

"Kita terbuka untuk melihat di mana kemungkinan PAN itu bisa berkontribusi menambah kekuatan dan di mana calon itu bisa memberikan coattail effect pada PAN, dan ini saya rasa jadi pertimbangan di antara sejumlah pertimbangan yang ada," ujar Eddy.

Baca Juga: Baliho Jumbo Airlangga Calon Presiden Nampang di Depan Gedung DPRD DKI Golkar: Pokoknya Harga Mati Ketum AH Nyapres!

Ia menjelaskan, KIB masih terbuka dengan semua nama potensial capres dan partai politik yang ingin bergabung koalisinya. Menurutnya, kerja sama politik haruslah menghasilkan kemenangan untuk Pemilu 2024.

"Untuk bekerja sama dengan si A, si B, parpol D, parpol C, jadi kita terbuka. Bagaimana kita bisa bekerjasama untuk menghasilkan koalisi winning team atau dream team yang bisa mengusung pasangan capres-cawapres ke depannya," ujar Wakil Ketua Komisi VII DPR itu.

Diketahui, PAN mengusulkan sembilan nama bakal calon presiden (bacapres) untuk Pilpres 2024. Kesembilan nama tersebut dibagi ke dalam beberapa klaster yang diumumkan dalam rapat kerja nasional (Rakernas).

Baca Juga: Mbak Puan Maharani, Anda Ngomongnya Kepanjangan, Jangan Coba-Coba Menggurui Presiden Yah!

Klaster pertama adalah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). PAN mengusulkan tiga ketua umum dalam koalisi tersebut, yakni Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa.

Nama selanjutnya adalah dari klaster partai politik. Klaster ini hanya mengusulkan satu nama, yakni Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga Ketua DPR Puan Maharani.

Terakhir adalah klaster kepala daerah. PAN mengusulkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover