Pakar hukum tata negara Refly Harun memberi sentilan pedas buat Komnas HAM yang ngotot menyebut Putri Candrawathi dilecehkan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J). Hal ini tertuang dalam laporan Komnas HAM yang diserahkan ke Mabes Polri Kamis (1/9/2022) kemarin. Disebutkan dugaan pelecehan itu terjadi pada 7 Juli 2022 atau sehari sebelum Brigadir J dibunuh Ferdy Sambo.
Refly Harun merasa ganjil dengan pengakuan Komnas HAM, dia lantas menanyakan bukti-bukti yang memperkuat dugaan pelecehan seksual tersebut. Dia mengatakan, jangan sampai informasi dugaan pelecehan seksual itu justru didapat Komnas HAM dari para tersangka lainnya.
Baca Juga: Sudah Terlanjur Malu, Putri Candrawathi Sampai Berulang-ulang Ngaku Ingin Mati Saja, Ya Ampun!
"Informasi pelecehan ini didapat Komnas HAM dari apa. Kalau dari Kuat Maruf atau Brig RR atau Bharada E, gawat. Karena bisa saja mereka berkonspirasi," kata Refly Harun dalam sebuah video yang tayang di saluran Youtubenya dikutip Populis.id Jumat (2/9/2022).
Lebih lanjut, Refly mengatakan akan jauh lebih fatal apabila dugaan pelecehan sekual itu justru Komanas HAM dapatkan dari pernyataan Putri Candrawathi sendiri. Dia mengatakan narasi pelecehan seksual yang digaungkan Putri selama ini sebetulanya disangsikan banyak pihak.
Menurut tak wajar jika seorang korban pelecehan seksual bebas berkeliaran di ruang publik, ini merujuk pada aksi Putri yang mendatangi Mako Brimob, Kelapa Dua untuk menjengung suaminya beberapa waktu lalu.
"Korban pelecehan kok menampakkan diri dan bahkan diperkenalkan. Kalau dia (Brigadir J) melecehkan, mengancam itu aneh bin ajaib. Apalagi Putri mengatakan setelah dilecehkan dia diancam Josua," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Refly Harun juga mengatakan isu pelecehan seksual yang dilontarkan Komnas HAM bisa jadi hanya untuk mengalihkan perhatian publik dari masalah jauh lebih besar yang masih berkaitan dengan Ferdy Sambo.
"Bisa jadi untuk menutup motif yang lebih substantive, seperti motif illegal activities, illegal money, atau praktik-praktik yang tidak baik di institusi Polri yang digawangi oleh Sambo," tuntasnya.