Putri Masih Tanya Kabar Brigadir J Padahal Ngaku Dilecehin, Jhon Sitorus: Atau Emang Berharap?

Putri Masih Tanya Kabar Brigadir J Padahal Ngaku Dilecehin, Jhon Sitorus: Atau Emang Berharap? Kredit Foto: Taufik Idharudin

Kasus kematian Brigadir J masih menjadi perbincangan dengan berbagai isu yang semakin melebar seperti dugaan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Kasus dugaan pelecehan dan pengancaman berdasarkan laporan Putri itu sendiri telah dihentikan penyidik beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga: Bandingkan Pemuka Agama dengan Pawang Hujan, UAS: Ustaz Minta ke Allah, Dukun Minta dan Jadi Hamba Setan!

Akan tetapi, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) justru menghidupkannya kembali.

Kedua lembaga tersebut tetap bersikeras soal adanya dugaan pelecehan seksual dan meminta pihak kepolisian untuk kembali mengusutnya.

Hal itu sontak menimbulkan berbagai macam kritik, baik dari sejumlah tokoh atau publik yang memerhatikan kasus ini.

Di tengah isu yang kembali mencuat itu, pegiat media sosial, Jhon Sitorus, menjabarkan sejumlah poin soal alasan pelecehan sulit dipercaya seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi Pasaribu.

Poin pertama pelecehan seksual sukar dipercaya versi LPSK adalah terkait hubungan Putri dan Brigadir J yang merupakan atasan dan bawahan.

“Alasan pelecehan di Magelang SULIT dipercaya,” tulisnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @Miduk17 yang diunggah pada Selasa (6/9/2022).

Ia menambahkan, “1. Relasi PC dgn Brigadir J (atasan & bawahan). Tdk masuk akal seorang Brigadir MEMPERKOSA istri Jenderal.”

Pada poin kedua, LPSK menyoroti lokasi yang disebut sebagai tempat terjadinya pelecehan seksual.

Menurut LPSK sendiri, tindakan keji seperti itu biasanya dilakukan di tempat sepi agar tidak ada yang menyaksikan.

Akan tetapi, Brigadir J justru dibilang melakukan pelecehan seksual di rumah yang berisi banyak orang.

Baca Juga: Putri Candrawathi dan Saksi ART Ferdy Sambo Dites Uji Kebohongan, Ungkap Pembunuhan Brigadir J?

Jhon menuturkan, “2. Pelecehan seksual biasanya dilakukan ditempat sepi, sedangkan Kuwat, Susi & ajudan lainnya ada dirumah yg sama.”

Selanjutnya, LPSK menyinggung soal aksi Putri yang masih bertanya kabar Brigadir J kepada Bripka RR setelah kejadian pelecehan tersebut.

Hal itu pun terasa janggal karena seseorang yang mengaku korban justru menanyakan kabar pelaku.

Selain itu, Brigadir J dan Putri juga masih berada di satu atap yang sama setelah pulang dari Magelang, bahkan mereka melakukan tes PCR bersama.

“3. PC masih menanyakan kabar brigadir J kpd ajudan lain. Lucu kalo seorang korban pelecehan masih menanyakan kabar pelaku. Atau emang BERHARAP digagahi?” tanyanya.

Jhon menambahkan, “4. PC dan Brigadir J masih 1 rombongan dan 1 atap sepulang dari Magelang. Bahkan Brigadir J test PCR begitu PC selesai PCR.”

Dari berbagai kejanggalan tersebut, ia kemudian membuat dua kesimpulan soal adanya kasus pelecehan tersebut.

Jhon mengatakan, “Maka....hanya ada 2 kesimpulan 1. PC berbohong soal pelecehan di Magelang.”

“2. PC sedang berusaha menutupi kejadian yang sebenarnya , karena ada AIB yang harus ditutupi,” lanjutnya menutup.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover