Brigadir J Dituduh Perkosa Istri Ferdy Sambo, Kiai PBNU: Semua Orang Ketawa, Ajudan Nggak Berani Sama Jenderal, Sudah Tua Kalau 16 Tahun...

Brigadir J Dituduh Perkosa Istri Ferdy Sambo, Kiai PBNU: Semua Orang Ketawa, Ajudan Nggak Berani Sama Jenderal, Sudah Tua Kalau 16 Tahun... Kredit Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrurroz, turut merespon kasus pembunuhan berencana terhadap Nopryansah Yosua Hutabarata atau Brigadir J.

Ia menyayangkan berbagai narasi yang disebutnya tidak dapat diterima akal sehat terkait motif pembunuhan Brigadir J. Terutama terkait tuduhan perkosaan Brigadir J kepada terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi

"Semua orang ketawa itu, mana mungkin ajudan berani sama Jenderal apalagi memperkosa, apalagi sudah tua lagi. Kalau itu perempuan, umur 16 tahun mungkin ya," katanya, Selasa (6/9/2022).

"Kita berharap itu betul-betul diungkap motifnya apa. Jangan kita dihibur dengan dagelan yang nggak lucu seperti itu sehingga rakyat ini menjadi bertanya-tanya, bener nggak mereka mau transparan," kata sosok yang akrab disapa Gus Fahrur ini.

Menurutnya, kasus ini harus benar-benar diungkap secara profesional, tanpa ada opini-opini yang menurutnya menyesatkan masyarakat. Pengungkapan secara benar dan transparan juga telah diinstruksikan oleh Presiden dan Kapolri terkait kasus ini.

Dia menyayangkan, Brigadir J yang telah tewas terbunuh harus difitnah lagi dengan narasi pemerkosaan. Hal ini tidak hanya akan menyakiti keluarga korban, tapi juga menyakiti rasa keadilan di masyarakat.

Baca Juga: Kesal dengan Ferdy Sambo, Pendeta Saifuddin Pasang Badan untuk Pengacara Brigadir J: Sambo Pegang Duit Banyak Bukannya Dikirim ke...

"Karena sangat lucu, TKP di Magelang tapi mereka berangkat beriringan ke Jakarta. Mengapa nggak ditembak di Magelang saja?. Kemudian perkosaan lagi, ini ya ampun, orang sudah dibunuh masih difitnah. Mbok ya jangan begitu lah. Itu akal sehat mengatakan tidak," katanya.

Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover