Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sedang menjadi sorotan netizen setelah dirinya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (7/9/2022).
Anies sendiri menjalani pemeriksaan KPK terkait dugaan tindak korupsi dalam penyelenggaraan ajang balap mobil listrik Formula E beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ferdy Sambo Jalani Pemeriksaan Uji Kebohongan, Yakin Berkata Jujur?
Setelah diperiksa kurang lebih 11 jam, Anies langsung memberikan keterangan terkait apa yang disampaikan olehnya kepada KPK.
“Kami diminta untuk memberikan bantuan keterangan dan sudah disampaikan. Insya Allah dengan keterangan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang. Sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas,” ucapnya kemarin.
Pemeriksaan Anies oleh KPK itu pun langsung menjadi perbincangan netizen, baik positif maupun negatif.
Salah satu orang yang menyinggung soal hal itu adalah netizen melalui akun Twitter @BosTemlen.
Pada salah satu cuitannya, pengguna akun tersebut menyebut bahwa ada isu yang beredar kalau Anies akan ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (13/9/2022).
Tanggal tersebut bertepatan dengan rapat paripurna DPRD DKI Jakarta terkait usulan pemberhentian masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI.
Tak hanya itu, pengguna akun @BosTemlen juga menyebut bahwa penetapan tersangka tersebut bertujuan untuk meredam demo akbar untuk menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“ADA ISU YANG BEREDAR MASIF BAHWA ANIES BASWEDAN AKAN DITERSANGKAKAN MENJELANG ATAU HARI H PENGUMUMAN PEMBERHENTIAN OLEH DPRD DKI 13 SEP 2022,” tulisnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @BosTemlen yang diunggah pada Kamis (8/9/2022).
Ia melanjutkan, “UNTUK MEREDAM DEMO AKBAR KENAIKAN HARGA BBM PADA TANGGAL YANG SAMA.”
Pengguna akun itu kemudian bertanya kepada KPK apakah skenario itu benar atau hanya sekadar isu belaka.
“Apa benar isu skenarionya seperti itu @KPK_RI atau itu hoaks?” tanyanya menutup.
ADA ISU YANG BEREDAR MASIF BAHWA ANIES BASWEDAN AKAN DITERSANGKAKAN MENJELANG ATAU HARI H PENGUMUMAN PEMBERHENTIAN OLEH DPRD DKI 13 SEP 2022 UNTUK MEREDAM DEMO AKBAR KENAIKAN HARGA BBM PADA TANGGAL YANG SAMA
— Boss (@BosTemlen) September 8, 2022
Apa benar isu skenarionya seperti itu @KPK_RI atau itu hoaks?
