Gimana Gak Syok, Abis Lepas Sepatu Bripka RR Pas Masuk Udah Ngeliat Momen Brigadir J Ditodong Pistol! Ampe Ajudan Lain Tanya...

Gimana Gak Syok, Abis Lepas Sepatu Bripka RR Pas Masuk Udah Ngeliat Momen Brigadir J Ditodong Pistol! Ampe Ajudan Lain Tanya... Kredit Foto: Screencapture

Kuasa hukum Bripka RR, Erman Umar, mengatakan kalau saat Brigadir J, Kuat Maruf, Bripka RR dan Susi  sampai di rumah Saguling, kemudian Putri Candrawathi mengajak ke rumah dinas di Duren Tiga.

Bripka RR yang menyetir mobil lalu Brigadir J duduk di depan. Setelah sampai, semuanya sudah turun dari mobil, kecuali Brigadir Joshua dan RR. Kemudian Kuat memberitahu kalau keduanya dipanggil Ferdy Sambo. Bripka RR dan Brigadir J langsung naik ke lantai atas beriringan juga dengan Kuat Ma’ruf. 

Baca Juga: Terkuak! Putri Candrawathi Buat Rekening Bank Pakai Nama Bripka RR, Isi Saldonya Bikin Melongok...

Diketahui, kalau kebiasaan di rumah Duren Tiga itu semuanya harus lepas sepatu atau sandal saat masuk. Namun, saat itu RR memakai sepatu.

“Kebiasaan di rumah Duren Tiga itu, semua sol sepatu, sendal itu dibuka. Kebetulan Joshua dengan Kuat sejak di Magelang pakai sendal, sementara Ricky pakai sepatu. Jadi ada masa waktunya mau masuk, si Ricky lepas sepatu,” kata Erman dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Selasa (13/9/22).

Baca Juga: Astaga! Bharada E Berdoa Sebelum Nge-Dor Brigadir J, Mentalnya Bener-bener Diuji Ferdy Sambo

Setelah Bripka RR masuk di ruang tengah, sudah mendapati Bharada E dalam posisi ingin menembak Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo.

“Pada saat kejadian itu, sudah masuk di ruang tengah, posisi sudah siap tembak saudara Richard, ‘tembak-tembak’ itu kata Sambo yang dia (RR) dengar,” ucapnya.

Baca Juga: Putri Candrawathi Sampai Teriak 'Tolong'! Paha, Kemaluan, Ampe Payudara Juga Dipegang Brigadir J, Gimana Gak Kaget! Eh... Beneran Gak Si?

Bripka RR merasa syok dengan kejadian penembakan tersebut, mengingat ia pernah diminta juga untuk menembak Brigadir J namun ia tolak.

“Walaupun RR pernah diminta tapi kan dia menolak di Saguling. Walaupun dia minta panggilin Richard, paling tidak ada klarifikasi dulu, itu yang dipikirkan dia gitu. Dia (RR) tidak nyangka sampai di rumah dinas itu dilakukan,” katanya.

“Setelah beberapa tembakan itu, ada HP (telepon) masuk, mungkin karena bunyi tembakan ada ajudan-ajudan di luar, nanya kepada RR ‘ada apa’, kemudian ada jeda lagi dia berbalik arah mundur untuk menyampaikan jika ada kejadian penembakan, tapi ternyata dia gak melihat, si RR nya mungkin lagi dihalaman jauh atau di tetangga posisi di taman tidak tahu persis kemudian dia berbalik lagi,” sambungnya.

Baca Juga: Bikin Dengkul Lemes, Mau di Ena-ena Bu Putri Ngaku Tubuhnya Dihempaskan Oleh Brigadir J Hingga Terjatuh, Orang DPR Auto Minta Kejelasan

“Setelah dia berbalik lagi, dia melihat pak Sambo menembak-nembak dinding, menembak ke arah TV, ke arah tangga. Tapi dia tidak melihat pak Sambo menembak Joshua,” tuturnya.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover