Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Justin Adrian mengaku ada Lurah di Jakarta yang meminta sejumlah uang kepada masyarakat yang mengurus dokumen.
Justin Adrian mengklaim pihaknya sudah banyak menerima aduan dugaan pungutan liar tersebut. Oknum lurah tersebut juga sudah dimintai keterang. Mereka tidak menampiknya, bahkan pihak kelurahan mengaku permintaan sejumlah uang kepada masyarakat yang mengurus dokumen itu atas perintah Gubernur Anies Baswedan.
“Zaman dulu masyarakat sudah sering menghadapi pungli, jangan lagi sekarang masyarakat ditagihkan sumbangan. Saya khawatir masyarakat akan merasa ini seperti pungli tapi dibungkus dengan judul sumbangan.” kata Justin kepada wartawan Kamis (22/9/2022).
Justin khawatir, temuannya ini hanya satu contoh dari sekian banyak kejadian yang pada akhirnya dapat menjatuhkan citra profesi pelayan publik dan berdampak pada minimnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.
“Tugas Lurah sudah cukup berat untuk melayani populasi warga DKI yang sangat besar, jadi sebaiknya jangan lagi bebankan mereka dengan tugas mencari-cari uang dari masyarakat, ini justru dikhawatirkan mendegradasi citra pelayan publik yang profesional," tambahnya.
Justin menyebut, saat ini pihaknya sudah menyurati Anies Baswedan untuk meminta klarifikasi, jangan sampai pengakuan lurah yang mengklaim meminta duit kepada masyarakat atas perintah dirinya benar adanya.
“Saya tidak menghalang-halangi niat baik siapapun untuk kegiatan sosial, akan tetapi sangat tidak elok bilamana pelayan masyarakat ditugaskan untuk mencari uang bahkan dipasang target pendapatan sumbangan," tuntasnya.