Maaf, Mas Anies Mundur Dulu... PPP Belum Punya Niat Usulkan Anda ke KIB soal Penentuan Capres!

Maaf, Mas Anies Mundur Dulu... PPP Belum Punya Niat Usulkan Anda ke KIB soal Penentuan Capres! Kredit Foto: Moehamad Dheny Permana

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono menyebut bahwa partainya sama sekali belum kepikiran untuk mengusulkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Mardiono mengatakan, bahwa KIB yang terdiri dari PPP, PAN, dan Partai Golkar itu sampai saat ini masih dalam proses penyesuaian visi-misi dan belum ada pembahasan lebih lanjut terkait penentuan Capres dan Cawapres.

"Belum, belum ada. Tidak ada. Kami belum pernah berpikir di KIB itu, kami belom sekali sekalipun membicarakan," kata Mardiono kepada wartawan, Minggu (25/9/2022) malam.

Baca Juga: Anies Baswedan Jangan GR, PPP Juga Terima Usulan Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil Sebagai Capres

Mardiono menjelaskan, PPP sendiri tidak mau gegabah dalam menentukan Capres atau Cawapres. Sebab, dukungan ini akan dipertanggungjawabkan tidak hanya di dunia, tapi juga di akhirat.

"Tentu itu kan melalui perhitungan yang matang untuk membawa Indonesia ke depan, jadi tidaklah mudah. Kita harus mempertanggungjawabkan pada rakyat Indonesia, pada akhirat," katanya.

Baca Juga: Nah Lho... Elektabilitas Tinggi Gak Jamin Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Bisa Maju Pilpres 2024, Kenapa?

Oleh sebab itu, para kyai dan guru di PPP akan melalui proses pencarian petunjuk melalui salat istikharah. Kemudian melakukan musyawarah untuk diputuskan siapa sosok yang pantas untuk diberi dukungan sebagai capres di Pilpres 2024.

"Di PPP itu kan ada para kyai, guru, tentu akan lewat istikharah. Melalui musyawarah nanti ada akhlakul ulama tentu itu akan dilalui," ujarnya.

Baca Juga: Opung Luhut Sebut Orang Non Jawa Jangan Paksakan Diri Jadi Presiden, Orang Ini Nyeletuk: Sungguh-sungguh Ocehan Toilet!

Mardiono pun menyebut tidak ada maksud politis dibalik hadirnya Anies dalam acara Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) serentak DPC PPP Se-DKI. Ia menegaskan kembali, bahwa soal capres itu harus dibahas bersama-sama dengan peserta partai KIB.

"Kita belum, kita secara nasional kita, sekali lagi kita bergabung dengan KIB, koalisi Indonesia Bersatu, semua rujukan untuk menuju ke arah sana itu berdasarkan kesepakatan KIB itu," kata Mardiono.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover