Gubernur Papua Nggak Akan Dijemput Paksa Dalam Kondisi Sakit, Pengacara: Kalau Diperiksa Cadel, KPK Dapat Apa?

Gubernur Papua Nggak Akan Dijemput Paksa Dalam Kondisi Sakit, Pengacara: Kalau Diperiksa Cadel, KPK Dapat Apa? Kredit Foto: Taufik Idharudin

Pengacara Gubernur Papua, Stepanus Roy Rening menegaskan bahwa kliennya tidak akan dijemput paksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika dalam kondisi sakit. Ia memyebutkan sudah bertemu dengan direktur penyidikan KPK. 

Dari diskusi dengan direktur penyidikan KPK, Roy menyebut lembaga anti rasuah tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Di sisi lain, KPK juga tidak akan memeriksa tersangka dalam kondisi benar-benar sakit.

"Narasi jemput paksa ini dikembangkan di luar, saya bertemu direktur penyidikan KPK dia katakan mengedepankan asas praduka tak bersalah. Dan yang kedua, apa yang diperiksa kalau orang sedang sakit," katanya kepada awak media pada Senin (26/09/2022).

Baca Juga: Lukas Enembe Sampai Disentil Presiden Jokowi: Hormati Panggilan KPK!

Ia menegaskan bahwa persoalan penegakan hukum terhadap Lukas Enembe memang terkendala dua hal. Pertama kesehatan, kedua masyarakat. Bahkan sampai saat ini rumahnya dijaga oleh masyarakat Papua.  

"Bapak bersedia tidak pernah takut, memang ada dua masalah itu. Kesehatan dan masyarakat. Bagaimana kalau kita sembuhkan dulu sakitnya, supaya bagus kesehatannya. Kalau diperiksa cadel, KPK dapat apa?," tuturnya.

Baca Juga: Gegara Temennya, Denny Siregar Disentil Ketua KNPI: Woi, Ade Armando Seenak Bacot Bilang Orang Minang Lebih Kadrun dari Kadrun, Biadab!

Tim kuasa hukum saat ini sudah memberikan surat kesehatan kepada KPK. Roy juga menawarkan kepada dokter KPK untuk melihat langsung kondisi Lukas Enembe di rumah. 

"Saya bisa bawa dokter masuk ke rumah pak Lukas, orang lain nggak bisa, saya bisa. Silahkan nanti dilihat langsung kondisi pak Gubernur secara langsung, lalu bisa mengambil sikap," jelasnya.

Baca Juga: Pak Lukas Enembe, Bisa Yuk Dengerin Pesan dari Pendeta ini... Tanggung Jawab Kepada Tuhan, Penuhi Panggilan KPK!

Ia juga menolak jika seolah Lukas Enembe adalah seorang musuh negara. Menurutnya, Politisi Demokrat itu tidak akan pernah lari dan siap menjalani proses hukum jika sudah dalam kondisi lebih baik.

"Jangan dibangun narasi bahwa negara tidak boleh kalah dengan Lukas Enembe, tidak ada Lukas Enembe melawan negara. Dia bilang saya tidak akan lari, ini tanah saya. Kita caro formula yang benar agar pak Gubernur bisa mencar," tuturnya.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover