Ia lantas menyindir pelaksaan Pemilu pada 2009 silam yang dianggap penuh kecurangan. Bahkan, saat itu ada lembaga asing yang dikerahkan untuk menghandle tim IT salah satu pasangan Capres-cawapres. Masinton tak ingin itu terulang kembali.
"Kita berharap pemilu tidak amburadul seperti 2009. DPT amburadul, kertas suara ketuker-tuker, ada pihak asing ada beberapa lembaga asing ikut dalam alasan memantau tapi bukan memantau, tapi ikut dalam sistem IT. Kita tidak ingin itu terulang lagi," pungkasnya