Disiapkan Pemerintah Pascatragedi Kanjuruhan, Apa Tujuan Trauma Healing?

Disiapkan Pemerintah Pascatragedi Kanjuruhan, Apa Tujuan Trauma Healing? Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menyebut kalau pemerintah telah menyiapkan layanan trauma healing pascatragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Penanganan traumatik dinilai penting karena masih ada korban yang masih membutuhkan.

"Layanan trauma healing disiapkan sebagai upaya pemulihan psikologis bagi korban yang mengalami trauma akibat Tragedi Kanjuruhan," kata Muhadjir usai kunjungan ke Malang, Selasa (4/10/2022).

Baca Juga: Ada Sosok Pejabat yang Perintahkan Tembakan Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan! Nah Lho... Siapa Dia?

Muhadjir mengatakan, saat menjenguk korban tragedi Kanjuruhan yang sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Malang, dirinya mendapati ada sejumlah korban yang mengalami trauma. Gejala itu dialami bapak-bapak hingga anak-anak.

"Bahkan hingga sekarang ada anak yang belum dapat diajak bicara karena masih mengalami trauma," katanya.

Baca Juga: Nyenggol Supporter Arema FC Soal Tragedi Kanjuruhan, Ade Armando Kena Dilibas! Nicho Silalahi: Gak Kapok Digebukin dan Ditelanjangi Massa?

Dengan demikian, kata dia, pemerintah berharap layanan trauma healing akan membantu proses pemulihan psikologis. Muhadjir juga mengatakan, ada banyak pihak yang turut terlibat dalam layanan trauma healing tersebut.

"Dalam layanan trauma healing, semua turun dan berperan aktif, mulai dari pemkab, pemprov, hingga organisasi masyarakat," katanya.

Baca Juga: Jenderal Andika Langsung Cari Oknum TNI yang Main Gebuk dan Tendang Di Tragedi Kanjuruhan, Minta Bantuan Masyarakat...

Bahkan, kata dia, beberapa perguruan tinggi di wilayah setempat juga menurunkan tim untuk bersama-sama pemerintah memberikan layanan trauma healing bagi korban Tragedi Kanjuruhan.

"Semua turun dan semua bergerak untuk bersama-sama membantu para korban Tragedi Kanjuruhan. Saya juga akan terus memantau secara langsung hingga tuntas," katanya.

Baca Juga: Kritikan Tajam Fadli Zon Lihat Viralnya Video Oknum Anggota TNI Tendang Suporter Bola Di Tragedi Kanjuruhan: Brutal...

Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK, Agus Suprapto menambahkan, trauma healing diperlukan bagi setiap orang yang secara psikologis mengalami kejadian tidak biasa yang bersifat traumatis.

"Masing-masing orang memiliki toleransi psikologis yang berbeda, bisa saja bagi seorang individu satu kejadian menjadi memori yang sangat kuat sehingga memberikan efek samping ketakutan," katanya.

Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover