Mantan Juru Bicara Presiden ke-4 Indonesia Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M Massardi, menanggapi hasil investigasi awal yang disampaikan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait tragedi Kanjuruhan.
Hasil investigasi yang dikritik Adhie adalah soal pengakuan Komdis PSSI yang menemukan 42 botol miras di Stadion Kanjuruhan.
Melalui salah satu cuitan di akun Twitter pribadinya, Adhie mengunggah sebuah tangkapan layar artikel yang berjudul, “Komdis PSSI Temukan 42 Botol Miras di Stadion Kanjuruhan.”
Sambil mengunggah foto tersebut, Adhie mengimbau agar investigasi yang dilakukan oleh PSSI dihentikan karena menurutnya sudah ngaco. Ia bahkan mengaku mual membaca hasilnya.
Adhie juga menekankan kebenaran penemuan botol miras tersebut karena menurutnya hal itu bisa membuat Aremania yang kini tengah berduka semakin mengamuk.
“STOP INVESTIGASI PSSI ?? mual baca hasil investigasi PSSI yg ngaco beginil,” ungkapnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @AdhieMassardi yang diunggah pada Rabu (5/10/2022).
“Ini bisa bikin Aremania kian ngamuk. Apa betul nemu botol miras?” tanyanya menandaskan.
Menurutnya, PSSI seharusnya melaporkan berapa banyak selongsong gas air mata yang menjadi penyebab tragedi Kanjuruhan hingga membuat ratusan Aremania meninggal dunia.
Adhie menyampaikan, “Harusnya lapor dapat brapa puluh SELONGSONG GAS AIRMATA yg jadi sebab kematian Aremania.”
Ia bahkan menyolek akun Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, untuk menghentikan investigasi PSSI.
“Pak @mohmahfudmd harus hentikan ini PSSI,” tegasnya menutup.
STOP INVESTIGASI PSSI ?? mual baca hasil investigasi PSSI yg ngaco begini. Ini bisa bikin Aremania kian ngamuk. Apa betul nemu botol miras?
— ADHIE M MASSARDI (@AdhieMassardi) October 5, 2022
? Harusnya lapor dapat brapa puluh SELONGSONG GAS AIRMATA yg jadi sebab kematian Aremania.
?? pak @mohmahfudmd harus hentikan ini PSSI pic.twitter.com/E5Vs57lAdR