"Itu sebenarnya sebuah cara untuk membunuh karakter Presiden," tulis Denny Siregar lewat akun Twitter pribadinya, Sabtu (8/10).
Ia mengatakan, hal ini tidak terlepas dari persiapan menuju pilpres mendatang.
"Karakter Jokowi harus dihancurkan, karena dialah Kompas paling utama untuk menggerakkan massa dalam Pilpres 2024 nanti."
"Kemana Jokowi berpihak, kesana kita bergerak," tandasnya.
Gerakan propaganda "Ijazah Palsu Jokowi" itu sebenarnya sebuah cara untuk membunuh karakter Presiden.
— Denny Siregar (@Dennysiregar7) October 8, 2022
Karakter Jokowi harus dihancurkan, karena dialah Kompas paling utama untuk menggerakkan massa dalam Pilpres 2024 nanti.
Kemana Jokowi berpihak, kesana kita bergerak..