Pihak keluarga Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) membongkar sebuah fakta mengejutkan mengenai Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi. Disebutkan Putri ternyata sempat meminta bayi untuk diadopsi. Dia menginginkan bayi dari keluarga Brigadir J.
Hal ini diungkap Bibi brigadir J, Roslin Simanjuntak dikutip dari YouTube Uncle Wira. Disebutkan permintaan itu itu utarakan langsung oleh Putri kepada Brigadir J saat pria asal Jambi itu baru setahun bekerja sebagai ajudan Ferdy Sambo.
"Sempat minta saat Yosua setahun kerja di situ, mak ada nggak bapak ibu (Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi) mau adopsi anak, bapak itu nanya ke saya kalau ada dari keluarga kita," kata Roslin dikutip Populis.id Rabu (1/11/2022).
Lebih lanjut, Roslin menyebut keinginan Putri Candrawathi itu tak kesampaian lantaran keluarga Brigadir J saat itu tidak memiliki bayi sebagaimana yang diinginkan Putri Candrawathi, Dia mencari bayi yang masih berusia di bawah 6 tahun, sedangkan keluarga besar Brigadir J rata-rata memiliki anak yang usianya di atas itu.
"Keluarga kami nggak ada lagi yang bayi, karena mereka maunya yang bayi, adanya yang sudah SD, mereka nggak mau, akhirnya gak jadi," ujarnya.
Atas dasar itu, Roslin lantas curiga, jangan sampai balita berusia 1,5 tahun yang disebut-sebut sebagai anak putri Candrawati saat ini adalah anak angkat. Balita itu seolah dijadikan tameng oleh Putri dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Karena bayi tersebut Putri Candrawathi mendapat keistimewaan, dia tak ditangkap dan dijebloskan ke dalam penjara sebagaimana para tersangka lainnya, hanya karena alasan dirinya masih mengasuh anak.
Anak Adopsi
Kecurigaan keluarga Brigadir J terkait anak balita itu mulai terbukti, dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022) kemarin, Deden salah satu karyawan Ferdy Sambo mengungkap jika anak terakhir itu memang diadopsi.
"Siap yang Mulia, untuk anak ibu PC dan bapak yang paling kecil itu anak adopsi yang mulia. Untuk prosesnya saya tidak tahu," ucap Daden.
Pernyataan Deden membantah Asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi dimana Susi ketika dicecar Hakim tetap ngotot mengatakan bahwa balita itu adalah anak kandung Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
"Siapa yang melahirkan? saudara jangan bohong, banyak bohong saudara!" kata Hakim Wahyu.