Suami dari ART Ferdy Sambo Susi, Kujaini Tamsil mengaku sangat kaget melihat sang istri dalam berbagai pemberitaan di televisi ketika dihadirkan menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus Pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J). Dia Kaget lantaran sama sekali tak menduga jika istrinya ikut terseret dalam kasus pembunuhan di Duren Tiga, Jakarta Selatan itu.
Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Senin (1/11/2022) itu Susi dihadirkan untuk bersaksi bagi terdakwa Bharada Richard Eliezer.
“Lihat di TV kaget saya,” kata Kujaini Tamsil kepada wartawan Kamis (3/11/2022).
Kujaini dan Susi sudah beberapa bulan terakhir ini tak pernah berkomunikasi lagi setelah masalah pembunuhan Brigadir J yang diotaki majikan istrinya Ferdy Sambo itu mencuat. Dia tak ingat lagi kapan terakhir kali mereka berbicara lewat sambungan telepon, namun yang jelas saat komunikasi terakhir Susi menanyakan kabar dua buah hatinya yang dirawat sang suami di kampung halaman.
“Terakhir komunikasi pas ada masalah ini, komunikasi terakhir tanya soal anak dirumah kabarnya gimana, ya baik-baik saja. Terakhir ketemu sudah lama, sudah satu tahun lebih,” ungkapnya.
Dalam sidang lanjutan itu, Susi memang menjadi salah satu dari 12 saksi yang paling mencuri perhatian publik, pasalnya ibu dua anak itu tak pernah konsisten memberi keterangan,bahkan Susi kerap hanya menjawab ‘saya tidak tahu yang mulia’ atau ‘siap yang mulia ‘ ketika ditanya hakim dan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Kelakuan Susi di dalam ruang sidang bikin hamim dongkol dia beberapa kali kena teguran keras bahkan diancam bakal dipidana kalau terbukti memberi kesaksian palsu.
“Di sidang dibentak begitu ya namanya perempuan kan takut. Tinggal siapa yang salah yang membunuh tinggal dihukum. Saya kepikiran terus anak saya dua ini siapa yang nanggung,” tutur Kujaini.
Kujaini berharap dalam sidang lanjutan nanti, sang Istri bisa memberi keterangan yang konsisten. Sang suami meminta Susi berkata jujur dan tetap bersikap netral tanpa membela atau memberatkan pihak tertentu.
“Pokoknya jujur, saya suruh jujur jangan takut, karena kalau tidak jujur bakal ajur (hancur) jangan belain siapa-siapa. Bela anak lah, bela keluarga harapan saya seperti itu,” pungkasnya.
