Presiden Jokowi hadir memenuhi undangan Ketua Umum Perindo Hary Tanoe. Dalam pidatonya, Jokowi kembali menyinggung ihwal Capres-Cawapres 2024.
Dia mengingatkan Hary Tanoe agar berhati-hati dalam memilih sosok Capres-Cawapres yang akan diusung Partai Perindo.
Baca Juga: NasDem Targetkan Anies Baswedan Raih 50% Suara di Jawa Barat
"Tetapi yang kedua, juga hati hati, milih capresnya juga harus benar Pak Hary. Karena nanti akan membantu partai mengejar treshold. Hati-hati. Milih capresnya hati-hati milih cawapresnya hati-hati," kata Jokowi.
Pidato Jokowi itu juga ditafsirkan banyak pihak untuk menyindir Partai NasDem yang telah mendeklarasikan Anies Baswedan.
Selanjutnya, keretakan hubungan Jokowi dengan NasDem makin kentara saat peringatan HUT ke11 Partai NasDem hari ini, Jumat (11/11).
Baca Juga: Jokowi Nggak Ucapkan Selamat HUT NasDem, Surya Paloh: Ah.. Kenapa Dia Nggak Ngirim Video?
Presiden Jokowi tidak menghadiri acara HUT NasDem tersebut. Ia diketahui tengah berada di Kamboja menghadiri agenda internasional.
Kendati demikian, Partai NasDem menampik bahwa memang acara HUT tersebut tidak mengundang Jokowi. Mereka beralasan, acara itu dikhususkan buat internal partai saja.
Disebutkan, Jokowi akan memberikan sambutan secara virtual pada acara HUT NasDem itu.
Baca Juga: Ngeri Dengar Omongan Andi Arief! 'Hanya 'Burung Hantu' yang Bisa Pisahkan NasDem-Demokrat-PKS
Menurut pantauan Populis.id, Jokowi tak kunjung memberikan sambutan maupun video ucapan selamat ulang tahun kepada Partai NasDem hingga acara tersebut selesai.
Menanggapi hal itu, Surya Paloh mengaku tak tahu-menahu terkait batalnya penayangan video ucapan selamat dari Jokowi.
Ketika dicecar wartawan, dia lantas menyarankan untuk menanyakan langsung hal tersebut ke Jokowi.
"Ah tanya sama pak Jokowi lah, masa tanya sama NasDem. Kenapa pak Jokowi gak kirim video? Ini kan hari Ultah NasDem, mau dikirim video, Ah itu bagus. Kalau nggak dikirim video mungkin karena kesibukan," katanya kepada awak media di Jakarta Convention Center Jumat (11/11).
Paloh juga menyebutkan bahwa selain tidak membuat video secara resmi, Jokowi juga tak memberikan ucapan selamat secara pribadi yang disampaikan langsung.
"Ah jujur aja, pak Jokowi belum sempat mengucapkan itu. Ya mudah-mudahan akan, tidak lama. Kita pahami kesibukan beliau," ucapnya.