Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) Bharada Richard Eliezer akhirnya buka suara terkait keputusannya memilih keluar dari skenario jahat Ferdy Sambo.
Dia memilih mengakui dan berkata jujur mengenai peristiwa pembunuhan di Duren Tiga, Jakarta Selatan itu. Bharada E kemudian menjadi justice collaborator yang berperan dalam mengungkapkan kasus pembunuhan berencana ini.
Lewat kuasa hukumnya Ronny Talapessy, Bharada Eliezer mengaku dirinya memilih berpaling dari Ferdy Sambo dan kelompoknya sebagai bentuk penebusan dosa-dosanya terhadap almarhum Brigadir J dan keluarga.
"Mengenai perbuatannya, dia sampaikan saya mengaku semuanya, ini bagian dari rasa penebusan dosa saya terhadap almarhum Yosua dan keluarganya, saya harus berkata jujur,” kata Ronny dalam sebuah wawancara di televisi nasional dikutip Populis.id Jumat (18/11/2022).
Adapun Bharada Eliezer menjadi salah satu eksekutor yang menembak Brigadir J, dia mengaku dirinya tak kuasa menolak perintah Ferdy Sambo yang saat itu menjabat kadiv Propam Polri dengan pangkat jenderal bintang dua. Dia sudah berkali-kali meminta maaf kepada keluarga Brigadir J pasca kejadian itu. Intinya dia menyesali perbuatannya yang dilakukan dengan keterpaksaan itu.
"Karena Richard ini profilnya memang anak ini anak yang jujur, rajin beribadah," sebut Ronny.
Dalam kesempatan itu, Ronny juga sedikit menceritakan masa lalu serta latar belakang Bharada Eliezer dan keluarganya. Kata Ronny keluarga besar Eliezer adalah orang-orang yang penuh kehangatan, dia sudah menemui mereka setelah resmi ditunjuk jadi kuasa hukum.
Tak hanya itu, Bharada Eliezer kata Ronny sejak kecil memang sudah didik untuk mandiri, sehingga pada usia remaja dirinya sudah bekerja serabutan dan membiayai sekolahnya sendiri. Bahkan saat dirinya masuk menjadi anggota Polri juga atas usaha dan jerih payahnya sendiri.
"Dia itu mandiri, dia sekolah biaya sendiri. Dia masuk polisi, usaha sendiri. Sampai keempat baru bisa masuk polisi. Masuk Tamtama Brimob dan lulusan terbaik di Sulawesi Utara," Beber Ronny.