Politikus senior PDIP Panda Nababan menyebut bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tak akan sendirian dalam menentukan sosok Capres 2024.
Menurut Panda, Megawati yang memiliki hak prerogatif akan melibatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menentukan Capres PDIP.
Dia menyebut, Megawati akan berdiskusi meminta pendapat dan saran Jokowi untuk memilih sosok Capres PDIP.
Baca Juga: Terbongkar! Alasan Jokowi Pecat Anies Jadi Mendikbud, Panda Nababan: Karena Hal Sepele
Hal ini, katanya, merupakan sebuah kesepakatan moral di antara keduanya.
"Ada kesepakatan secara moral, mereka berdua (Mega dan Jokowi) ini akan diskusi membahas bersama," ujar Panda Nababan dikutip dari YouTube Total Politik, Jumat (18/11/2022).
Diskusi tersebut menurutnya sudah dimulai saat Presiden Jokowi bertemu Megawati di Batutulis, 8 Oktober lalu. Dan, diskusi itu akan terus berlanjut hingga PDIP mengumumkan Capres 2024.
Baca Juga: Anies Baswedan Ingatkan Pendukungnya: Jangan Jelekkan Pihak Lain, Termasuk Capres Lawan!
Lebih lanjut, Panda menjelaskan, biar bagaimanapun Megawati perlu mendengarkan pendapat dan saran Jokowi perihal Pilpres 2024.
Sebab, menurut dia, Jokowi sudah berpengalaman menang Pemilu 2014 dan 2019. Tak hanya itu, bahkan Jokowi juga dua kali menang Pilkada Kota Solo, dan sekali Pilgub DKI Jakarta.
Sedangkan, Megawati selalu kalah dalam pertarungan Pilpres. Di antaranya tahun 1999, kalah oleh Gus Dur, kemudian Pilpres 2004 dan 2009 kalah dari SBY.
Baca Juga: Pengamat Politik: Anies Baswedan Lebih Cocok Duet dengan AHY Ketimbang Aher
"Jokowi lima kali menang, Megawati tiga kali kalah. Artinya, normaliter yang kalah tanya pendapat yang menang," ungkap Panda.
Seperti diketahui, meski belum menentukan Capres 2024, tetapi sejumlah kader PDIP sudah digadang-gadang akan maju Pilpres.
Kader tersebut di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR RI Puan Maharani.