Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah pusat dan daerah cepat menangani bencana gempa bumi yang menimpa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022).
Puan juga meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk bergerak cepat mengekvakuasi korban.
Ia mengingatkan bahwa agar korban luka-luka segera mendapat penanganan. Sebab, banyak pasien korban gempa yang terpaksa menjalani perawatan di halaman RSUD Cianjur akibat IGD tak mampu menampung pasien tersebut.
Baca Juga: Gedung DPR Diguncang Gempa, Rapat Dewan Terjeda, Auto Pada Dzikir: La Ilaha Ilallah....
Oleh karena itu, Ketua DPP PDIP ini meminta pemerintah daerah dan BNPB membangun rumah sakit darurat.
"Segera bangun rumah sakit darurat, dan perbanyak bantuan tenaga medis untuk membantu korban gempa di Cianjur. Prioritaskan keselamatan warga. Korban luka harus segera ditangani, apalagi tidak sedikit anak-anak yang menjadi korban," tegas Puan.
Lebih lanjut, Puan mendorong adanya kerja sama lintas kementerian dan lembaga dalam mempermudah penanganan darurat rencana.
“Upayakan bantuan cepat diberikan, termasuk untuk daerah yang terisolir akibat gempa. Logistik dan kebutuhan medis harus cepat sampai,” ungkap Puan.
Ia juga mengingatkan agar lokasi pengungsian korban tetap memperhatikan kenyamanan dan keamanan warga. Pemerintah harus sigap menyiapkan segala kebutuhan masyarakat.
“Termasuk pasokan listrik dan air. Kemudian selimut, dan alas tidur bagi warga khususnya korban anak, lansia, ibu hamil dan ibu menyusui,” ucap dia.
Sebelumnya, gempa berkekuatan 5,6 skala richter mengguncang wilayah Cianjur pukul 13.21 WIB. Gempa itu terasa hingga wilayah Bogor, Jakarta, Bekasi, dan Banten.
Gempa ini sedikitnya memakan 700 lebih korban luka dan 50 orang dilaporkan meninggal dunia. Sebanyak tujuh kecamatan dilaporkan mengalami kerusakan parah akibat gempa.