Penceramah kontroversial Habib Bahar bin Smith mengajak seluruh loyalis dan pendukungnya ramai-ramai menghadiri reuni akbar 212 yang digelar pada 2 Desember 2022 mendatang.
Dia mengatakan reuni akbar yang sedianya digelar di Jakarta itu adalah sebuah simbol keadilan, untuk itu, dia meminta kepada para pengikutnya untuk mengajak seluruh umat Islam menghadiri acara tersebut.
“Besok, tanggal 2 Desember ada acara akbar, yaitu Reuni 212. Reuni 212 ini bukan hanya milik FPI. Reuni 212 bukan hanya milik ormas Islam tertentu. 212 bukan hanya milik umat Islam saja, bukan hanya milik orang Islam. 212 adalah milik seluruh rakyat. 212 adalah simbol keadilan. 212 adalah simbol daripada melawan kezaliman dan kemungkaran,” kata Habib Bahar dilansir Populis.id dari Wartaekonomi.co.id Selasa (22/11/2022).
“Oleh karenanya, saya Habib Bahar Smith mengajak seluruh masyarakat dan rakyat Indonesia, khususnya umat Islam dan jamaah yang hadir malam hari ini, untuk datang di acara Istighosah Akbar pada 2 Desember,” sambungnya.
Habib Bahar mengatakan, mereka yang akan hadir pada reuni akbar 212 ini memang berisiko ditangkap polisi lantaran mereka datang untuk memperjuangkan keadilan. Namun dia meminta agar para pengikutnya yang bersedia datang jangan sampai gentar akan hal itu.
“Semua masyarakat yang hadir di sini siap berjuang? Siap perjuangkan keadilan? Siap lawan pengkhianat bangsa? Di sini ngomong siap-siap ditahan polisi keok lu. Beraninya keroyokan doang,” tuturnya.
“Kita ketuk pintu langit, memohon kepada Allah. Semua yang hadir di sini siap putihkan Jakarta? Siap datang? Siap bawa keluarga? Siap memperjuangkan keadilan? Allahu Akbar! Allahu Akbar!” tambahnya memungkasi.
Sebagaimana diketahui kelompok FPI dan aliansinya memang sudah rutin menggelar reuni akbar 212 setiap tahunnya. Mereka beberapa kali menggunakan kawasan monas untuk menghelat acara ini. Untuk tempat reuni tahun ini, belum diketahui secara jelas, pun demikian, massa yang bakal hadir belum bisa ditaksir.