Namun, kini Ismail mengubah pernyataannya dengan menyebut kalau video itu dibuat di bawah tekanan Brigjen Hendra Kurniawan saat ia masih menjabat sebagai Karopaminal Polri.
Ismail sendiri heran video itu viral lagi saat ini. Pasalnya, ia mengaku sudah tidak pernah bertemu apalagi memberikan uang ke Agus.
Menanggapi aksi Ferdy Sambo yang membenarkan soal adanya penyelidikan dugaan suap tersebut, Jhon Sitorus pun mengaku tertarik untuk menyimak karena hal itu terungkap berawal dari kasus penembakan Brigadir J.
Baca Juga: 'KIB akan Berhati-Hati Usung Capres-Cawapres, Mudah-mudahan Tak Lama'
“Ferdy Sambo sudah mulai bersiul. Kasus Penembakan Brigadir J akhirnya merambat ke dugaan SUAP tambang Ilegal. Kali ini yang diduga adl Jenderal Bintang 3 POLRI,” ujarnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @Miduk17 yang diunggah pada Rabu (23/11/2022).
Ia melanjutkan, “Ferdy Sambo mengakui surat penyelidikan terkait dugaan suap tsb adalah BENAR dan ASLI. Menarik disimak.”
Ferdy Sambo sudah mulai bersiul. Kasus Penembakan Brigadir J akhirnya merambat ke dugaan SUAP tambang Ilegal
— Jhon Sitorus (@Miduk17) November 23, 2022
Kali ini yang diduga adl Jenderal Bintang 3 POLRI
Ferdy Sambo mengakui surat penyelidikan terkait dugaan suap tsb adalah BENAR dan ASLI
Menarik disimak...???? pic.twitter.com/0oVz4GH4y3