Politisi PDIP Perjuangan Ruhut Sitompul ikut mengomentari isu hengkangnya sejumlah kader senior Partai NasDem. Mereka memilih cabut dari parpol besutan Surya Paloh itu lantaran tak sudi mendukung Anies Baswedan menjadi calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Ruhut Sitompul dalam sebuah cuitan di akun twitternya @ruhutsitompul tampak sangat girang mendengar kabar tersebut. Keluarnya kader-kader senior dari NasDem, kata dia jelas sangat mempengaruhi kerja mesin partai jelang pemilu 2024.
“Apa lagi nie ha ha ha, makin karam tu kapal karena mau coba2 dukung ga’benar,” kata Ruhut dilansir Populis.id Rabu (23/11/2022).
Ruhut mengatakan, peristiwa cabutanya kader-kader senior ini bakal bikin pusing pendukung Anies Baswedan dan para loyalis NasDem yang ia sebut dengan istilah kadal gurun (kadrun).
“Kadrun pe’ak pasti sebentar lagi jenggotnya terbakar beneran MERDEK,” tuturnya
Dalam cuitannya itu, Ruhut Sitompul juga mengunggah sebuah foto kolase wajah dua politisi NasDem yakni Siswono Yudo Husodo yang pernah jadi Cawapres 2004 dan juga pernah jadi Menteri PUPR dan Menteri Transmigrasi era orde baru dan Enggartiasto Lukita. Dimana kedua politisi kawakan itu disebut-sebut memilih hengkang dari NasDem gara-gara Surya Paloh mencapreskan Anies Baswedan.
“Kader Senior ramai-ramai keluar dari NasDem,” demikian bunyi keterangan dalam foto tersebut yang ditulis dengan huruf kapital.
Dalam keterangan foto itu disebutkan pula, bahwa keluarnya para kader senior itu memang sengaja dirahasiakan NasDem dengan berbagai pertimbangan.
“Berita besar yang ditutup-tutupi NasDem: Siswono Yudo Husodo dan Enggartiasto Lukita keluar dari NasDem karena menolak mendukung Anies Baswedan. Anies selalu membawa perpecahan,” demikian bunyi keterangan foto tersebut.