Eks Politisi NasDem Niluh Djelantik menantang para loyalis calon Presiden Anies Baswedan untuk membuat akronim dari ‘Bapak Anies Baswedan’
Harus diakui akronim ‘Bapak Anies Baswedan’ adalah (BAB), akronim ini sudah mulai populer digunakan sejumlah warganet belakangan ini, terutama netizen yang kontra Anies Baswedan.
“Bapak Ani..Basw…. disingkat menjadi apa? Jawab itu saja. Gak usah ngegas,” kata Niluh Djelantik di akun twitternya @niluhdjelantik dilansir Populis.id Senin (28/11/2022).
Dia meminta agar kelompok pendukung Anies itu tak perlu marah-marah atas tantangan darinya, mereka hanya diminta menjawab dengan jujur dengan akun twitter mereka yang asli. Sebab perilaku marah-marah mereka justru bikin elektabilitas Anies Baswedan bertambah nyungsep
“Jangan bikin elektabilitas junjunganmu tambah nyungsep dengan kelakuanmu. Kalau kamu ksatria pake akun nama asli. Berani?” tuturnya.
Niluh lantas menyindir sejumlah loyalis Anies Baswedan dengan menyebut pipis mereka belum lurus, hal ini merujuk pada pola dan tingkah laku yang kekanak-kanakan.
“Pipis belum lurus bisanya hanya keroyok perempuan dan hina Jokowi ??????,” tuturnya.
Sekedar Informasi, Niluh belakangan ini sukses menyedot perhatian publik setelah dirinya dengan tegas mengatakan mengundurkan diri dari NasDem. Pengunduran dirinya itu didasari ketidaksukaan terhadap keputusan ketum NasDem Surya Paloh yang mencapreskan Anies Baswedan untuk diusung pada Pemilu 2024 mendatang.
Niluh menentang keras keputusan itu, sebab Anies Baswedan dinilai sebagai tokoh yang kerap memainkan politik identitas. Hal ini tidak terlepas dari Pilkada DKI Jakarta pada 2017 silam yang dimenangkan Anies Baswedan.
Dimana Pilkada itu dicap sebagai pesta demokrasi paling buruk sepanjang sejarah bangsa Indonesia karena politik identitas dan isu rasial yang digoreng untuk menghantam Ahok.
Keputusan Nilu keluar dari NasDem mendapat beragam tanggapan, banyak yang mendukung dirinya,tetapi tidak sedikit pula yang justru menghujatnya.
