Benny Rhamdani Mau Perangi Kelompok Oposisi Jokowi, Relawan Ganjar Ngamuk Sejadi-jadinya: Nggak Beradab Banget Sih!

Benny Rhamdani Mau Perangi Kelompok Oposisi Jokowi, Relawan Ganjar Ngamuk Sejadi-jadinya: Nggak Beradab Banget Sih! Kredit Foto: ISTIMEWA

Ketua Relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania  Immanuel Ebenezer alias Noel marah besar dengan pernyataan relawan presiden Joko Widodo sekaligus Ketua Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani yang meminta izin kepada kepala negara untuk memerangi kelompok oposisi yang kerap menyerang pemerintah. 

Menurut Noel pernyataan Benny yang disampaikan langsung di depan Jokowi itu adalah upaya untuk cari muka dan menjilat ke Jokowi. Noel bilang pernyataan Benny soal pertempuran melawan kelompok yang kontra pemerintah adalah perilaku yang tak beradab. 

Baca Juga: Loyalis Jokowi Minta Izin Mau Tempur di Lapangan, Nicho Silalahi Langsung Teriak Lantang Siap Ladeni Benny Rhamdani: Haleluya, Saya Pasti…

"Ini kan kampanye sudah selesai, masih kayak mau perang-perang, nggak beradab banget sih itu. Ya, itu teman gue akrab, itu Benny Rhamdani Kepala BP2MI, sebetulnya itu pejabat nggak boleh ngomong begitu, itu bahaya," kata Noel kepada wartawan Senin (28/11/2022). 

Noel menilai permohonan izin kepada kepala negara untuk berperang melawan kelompok oposisi adalah cara-cara yang sama sekali tidak mendidik, dia menilai Benny sedang mengajarkan hal-hal buruk kepada masyarakat Indonesia. Beruntung kata dia permohonan itu ditolak mentah-mentah Jokowi.

"Tapi tidak boleh dengan kata-kata perang atau apa, itu tidak mendidik sekali. Apalagi ini bukan situasi dalam situasi kampanye gitu. Kalau mau bicara tentang penegakan hukum, kita sepakat. Tapi tidak pantas bicara seperti itu ke Presiden, kayak kesannya ini mau perang aja, emang ini kondisi perang apa bangsa ini?" kata Noel.

Noel pun mengaku heran, relawan-relawan Jokowi terkadang masih berpikir seperti 2017 atau 2019 lalu. Padahal, massa kampanye sudah selesai dan rezim akan segera berganti.

"Besok ganti rezim, ganti presiden, mau apa? Saya nggak ngerti orang-orang ini. Lebih pantasnya ini mereka mau nyari muka kali ya atau mau menjilat terakhir kekuasaan Jokowi atau apa, saya nggak ngerti,” terang Noel.

Noel kembali menegaskan, bahwa seorang pejabat seperti Benny tidak pantas menyampaikan kata-kata yang berbau permusuhan.

Baca Juga: Pengungsi Cianjur Copot Label Gereja, Pak Polisi: Tidak Intoleransi, Cuman Stikernya yang Dibuka, Tendanya Tetap Dipakai!

Baca Juga: Jokowi Bicara Pemimpin Berambut Putih, Anak Buah Prabowo Subianto Malah Singgung Presiden Plonga-plongo, Alamak!

"Ini presiden mesti dijaga jangan sampai presiden yang saya cintai ini malah nanti di masa akhirnya bukan softlanding malah kaya tidak bagus gitu, kita nggak mau. Jadi ya relawan-relawan yang ngejilat dan cari muka Presiden, sudah lah, dijaga saja presidennya, jangan juga dijerumuskan atau juga jangan dipaksa-paksa, ngejilatnya jangan keterlaluan gitu lah," pungkas Noel.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover