Bharada E Ngomongin Soal Wanita Misterius Nangis-nangis Keluar Rumah, Pihak Ferdy Sambo Langsung Angkat Bicara: Ngarang!

Bharada E Ngomongin Soal Wanita Misterius Nangis-nangis Keluar Rumah, Pihak Ferdy Sambo Langsung Angkat Bicara: Ngarang! Kredit Foto: Taufik Idharudin

Kubu Ferdy Sambo angkat bicara soal kesaksian Bharada Richard Eliezer (Bharada E) mengenai ada wanita misterius menangis keluar dari Rumah Bangka, Jakarta Selatan.

Menurut pengacara Sambo, Arman Hanis kesaksian Richard merupakan keterangan palsu.

"Terkait keterangan RE di persidangan, saya tegaskan keterangan itu tidak benar," kata Arman dilansir dari Suara, Kamis (1/12/2022).

Baca Juga: AS Bakal Kirim Perwakilan Khusus Ke Indonesia Bahas LGBT, Ketua MUI Auto Beri Pesan Tegas Begini!

Arman mengatakan Richard hanya mengarang cerita tersebut. Sebab, kisah tentang adanya wanita misterius menangis keluar dari Rumah Bangka tidak tertera di dalam dakwaan Sambo.

"Hanya karangan RE saja dan juga tidak ada dalam dakwaan klien kami," ungkapnya.

Baca Juga: 2 Wanita Ngaku Penggemar Ferdy Sambo, Gus Umar: Ajaib! Hanya di Indonesia Ada Orang Ngefans Sama Pembunuh

Sebelumnya, keberadaan wanita misterius ini diungkap Bharada E saat bersaksi untuk terdakwa Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Rabu (30/11) kemarin. Ia menyebut kemunculan wanita tersebut terjadi sekitar Juni 2022 lalu saat Ferdy Sambo dan Putri bersitegang.

Menurut penuturan Richard, peristiwa ini bermula saat dirinya tengah piket jaga di rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan. Ketika itu, tiba-tiba, Putri turun dari lantai dua didampingi oleh Yosua.

"Pada saat standby di Saguling ada kejadian, jadi saya, dan Mateus di rumah (Saguling). Tiba-tiba Ibu turun, almarhum juga turun dari lantai dua bawa senjata langsung ditaruh di dalam mobil," tutur Richard.

Baca Juga: Niat Hati Mau Muji Anies Baswedan, Eh... Musni Umar Malah Abis Kena Cengan Netizen Gegara Typo 'Jemput' jadi 'Jembut'

Singkat cerita, Richard bersama ajudan lain Mateus dan Yosua menuju ke kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Setelahnya, rombongan Putri menuju ke rumah pribadi di Bangka, Kemang, Jakarta Selatan.

"Kami jalan ke arah Kemang, tapi belum ke kediaman. Jadi Itu biasanya kita komunikasi lewat HT. Saya sempat tanya beberapa kali ke alamarhum Yosua, 'bang izin ini mau ke mana', 'udah Cad ikut aja dulu'" kata dia.

"Itu perjalanan ada mutar-mutar di daerah Kemang, saya tidak tahu ini mau ke mana. Akhirnya kami balik ke kediaman Bangka, kami singgah di kediaman Bangka," Eliezer menambahkan.

Baca Juga: Kena Tudingan Gegara Jokowi Ngomongin Kriteria Pemimpin 'Rambut Putih', Ganjar Malah Ngaku Gak Punya Banyak Bakat dan Malah Banyak Tekanan

Setibanya di rumah Bangka, Putri turun dengan wajah marah. Tak lama berselang, Ferdy Sambo pun datang memasang wajah tampak marah.

"Jadi saat di kediaman Bangka, ibu turun, saya lihat kondisi ibu marah, saya enggak berani tanya. FS (Ferdy Sambo) masuk, dia juga kayak marah-marah juga, langsung masuk ke rumah. Habis itu almarhum Yosua bilang 'Cad nanti ada Pak Eben mau datang, rekan bapak', siap bang," ungkap Richard.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover