Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengecam pelemparan telur di markas Nasdem Aceh. Menurut Kamhar, pelemparan tersebut adalah tindakan tak bertanggungjawab.
Ia bahkan menyebut belum pernah menemukan peristiwa serupa selama ini di daerah manapun. Pasalnya, tindakan pelemparan tersebut bukan kebiasaan masyarakat Indonesia.
"Partai Demokrat mengecam keras aksi provokatif dan tak bertanggung jawab berupa pelemparan telur busuk dan kaos kaki di Aceh. Ini tindakan pengecut dan tak bertanggung jawab dari pihak-pihak yang tak menghendaki dan ketakutan akan kuatnya arus perubahan," katanya dalam keterangan yang diterima Populis.id pada Minggu (04/12/2022).
"Ini bukan gaya politik Aceh, bukan pula gaya politik masyarakat Indonesia di berbagai daerah lainnya dalam merespon perbedaan politik. Kita sudah menjalani berulang kali pemilu namun tak ada praktek serendah dan sehina ini sebelumnya," sambungnya.
Menurutnya, apa yang dialami Nasdem di Aceh adalah bentuk penjegalan aspirasi dan konsolidasi politik untuk perubahan, mulai dari persoalan perizinan dan aksi teror berupa pelemparan. Setelah gagal narasi fitnah dan hoax membendung aspirasi perubahan, kini bergeser pada aksi-aksi fisik yang bisa memicu terjadinya gesekan dimasyarakat.
"Kami meminta agar aparat bertindak cepat dan profesional agar peristiwa serupa tak terulang dan menular kedaerah lainnya," tuturnya.
