Kampanye di Masjid, Anies Kena Tampar Aliansi Masyakarat: Kami Minta Baswalu Untuk...

Kampanye di Masjid, Anies Kena Tampar Aliansi Masyakarat: Kami Minta Baswalu Untuk... Kredit Foto: Instagram/@aniesbaswedan

Dua aliansi masyarakat menyampaikan keberatan mereka terhadap langkah yang dipilih Anies Baswedan untuk kampanye di Masjid Baiturrahman, Aceh beberapa waktu lalu. 

Salah satu kelompok yang mengkritik hal tersebut, yaitu Gerakan Tolak Pemilu Curang. Mereka menilai, Anies ‘curi start’ lantaran mengadakan kampanye sebelum waktu yang ditentukan.

“Kampanye saja belum, kok, sudah mulai manuver curi start duluan, kami minta Bawaslu bergerak mencari formula agar masalah curi start kampanye ini tidak terulang lagi. Hal ini penting, sebab akan menjadi preseden buruk bagi demokrasi,” ujar koordinator aksi, Fajar Utama.

Kelompok tersebut meminta Bawaslu Jakarta untuk meninjau kegiatan Anies itu.

Selain itu, Aliansi Pemuda Cinta Demokrasi (APCD) juga memprotes berkenaan dengan kegiatan Anies. Anies dinilai sudah melanggar UU No 7 Tahun 2007 tentang pemilu. Anies juga dianggap manfaatkan rumah ibadah sebagai melancarkan kampanye identitas.

Baca Juga: Kader PAN Dukung Anies Jadi Capres, Gegara Bentuk Kekecewaan, Kenapa?

“Apabila Bawaslu tidak mengambil tindakan tegas terhadap penggunaan tempat ibadah sebagai sarana kampanye, maka kami akan mengerahkan massa dalam jumlah yang lebih besar untuk melakukan aksi unjuk rasa dan Bawaslu RI harus bertanggungjawab jika terjadi bentrokan antar pendukung di lapangan,” ujar koordinator APCD, Husni Jabal.

Baca Juga: Blak-blakan Ditawarin Sejumlah Partai, AHY Tetap Ingin Demokrat Mempertahankan Koalisi Perubahan Usung Anies: Tetapi Kami Selama Ini...

Menurut Husni, KPU dapat menolak Partai Nasdem sebagai peserta Pemilu mendatang lantaran telah melanggar ketentuan.

“Kami minta KPU untuk menolak penetapan Partai Nasdem sebagai Peerta Pemilu 2024 dan pendaftaran kandidat Capres Anies Baswedan, karena secara nyata melakukan praktik politik identitas di tempat ibadah,” ungkapnya.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.

Terkait

Terpopuler

Terkini