Gerakan Tolak Pemilu Curang dan Aliansi Pemuda Cinta Demokrasi (APCD), tampak geram dengan aksi safari politik bakal calon presiden Anies Baswedan di Masjid Baiturrahman.
Menurut Koordinator Aksi Fajar Utama, Anies telah mencuri start kampanye, dan hal ini dinilai bisa menjadi preseden buruk bagi demokrasi.
Baca Juga: KPK Masih Selidiki Kasus Formula E Jakarta, Bisa Bikin Pendukung Anies Waswas?
"Kampanye saja belum, kok sudah mulai manuver curi start duluan. Kami minta Bawaslu bergerak mencari formula agar masalah curi start kampanye ini tidak terulang lagi. Hal ini penting, sebab akan menjadi preseden buruk bagi demokrasi," katanya, seperti disadur Kamis (8/12/2022).
Lebih lanjut, mereka pun menilai jika mantan Gubernur DKI Jakarta ini telah melanggar UU No 7 Tahun 2007 tentang pemilu.
Bahkan, mereka menilai jika Anies telah memanfaatkan rumah ibadah sebagai kampanyenya.
Baca Juga: Surya Paloh Nggak Hadir di Nikahan Kaesang, Hubungan dengan Jokowi Semakin Memburuk?