Pengamat politik Ujang Komarudin menanggapi langkah Ketua MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar menjadi pembina sukarelawan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Munahar sebelumnya diangkat menjadi Dewan Pembina Barisan Pecinta dan Relawan Anies Baswedan (Baperan).
Menurut Ujang, tidak masalah bila Munahar diangkat sebagai Dewan Pembina Baperan karena tak ada aturan yang melarang.
“Memang tidak ada aturan soal ketua MUI DKI (dilarang) menjadi sukarelawan capres-cawapres, termasuk jadi sukarelawan Anies,” kata Ujang saat dihubungi, Senin (12/12).
Walakin, dosen di Universitas Al Azhar itu berpendapat bahwa Munahar sebaiknya mundur dari jabatannya di MUI DKI.
“Bagusnya mundur, namun tak mundur pun tak ada aturannya,” kata dia.
Munahar disarankan mundur lantaran banyaknya kritikan dari publik karena dianggap tidak bijak dalam posisinya sebagai tokoh agama.
Terlebih, dengan didapuk sebagai dewan pembina salah satu kelompok sukarelawan eks gubernur DKI Jakarta, Munahar otomatis terlibat aktif di politik.
Sejatinya ingin jadi tim sukarelawan, tim sukses, ya, mundur dulu dari ketua MUI atau memang rakyat bisa melihat ada rasa kebijaksanaan ada rasa keadilan di situ,” tutur Ujang.
Lihat Sumber Artikel di JPNN.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan JPNN.com.