KPU RI resmi menetapkan 17 partai politik (Parpol) sebagai peserta Pemilu 2024. Hanya Partai Ummat yang dinyatakan gagal lolos karena tidak memenuhi syarat dalam tahapan verifikasi faktual.
"Menetapkan 17 partai politik yang memenuhi syarat sebagai peserta pemilihan umum 2024," kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari di Kantornya, Jakarta, Rabu (14/12/2022).
Adapun 17 parpol yang lolos terdiri atas 9 partai parlemen, lima non parlemen, dan 3 partai baru.
Baca Juga: Mahfud MD Bantah Tudingan Amien Rais Pemerintah Jegal Partai Ummat: Itu Urusan KPU!
Sembilan partai parlemen otomatis lolos tanpa mengikuti tahapan verifikasi faktual. Sementara partai non-parlemen dan partai baru harus mengikuti verifikasi faktual.
Dari 9 partai yang ikut verifikasi faktual hanya Partai Ummat yang gagal lolos ikut Pemilu.
Partai besutan Amien Rais itu gagal lolos karena dinyatakan tidak memenuhi syarat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Utara (Sulut).
Baca Juga: KPU Bantah Tudingan Amien Rais Ada 'Kekuatan Besar' yang Menjegal Partai Ummat
Penetapan partai politik peserta Pemilu 2024 ini disaksikan langsung oleh sejumlah komisioner Bawaslu, komisioner DKPP, dan perwakilan partai politik yang lolos.
Setelah ditetapkan, komisioner KPU RI menyerahkan salinan keputusan kepada perwakilan masing-masing partai.
Sebelumnya, Amien Rais mengaku mendapat informasi A1 bahwa Partai Ummat tidak akan gagal lolos Pemilu mendatang.
Baca Juga: Upaya Penjegalan Partai Ummat Sistematis, Eks Komisioner KPU: Disengaja, Arahan dari Pusat!
Ketua Majelis Syura Partai Ummat ini mencium ada upaya penjegalan terhadap partai yang ia dirikan itu.
"Pada 14 Desember 2022 nanti seluruh partai baru dan partai non parlemen akan diloloskan oleh KPU, kecuali Partai Ummat. Bagi kami keputusan yang akan dikeluarkan KPU ini sangat bisa dan penuh kejanggalan yang tidak masuk akal," kata Amien, Selasa kemarin.
Dia menduga ada kekuatan besar yang menyingkirkan Partai Ummat agar tidak ikut Pemilu 2024.
"Tampaknya atas perintah kekuatan yang besar, Partai Ummat disingkirkan out, atau satu-satunya yang disingkirkan sehingga Partai Ummat tidak bisa ikut Pemilu 2024," tegas Amien.
Saat ditanya siapa 'kekuatan besar' yang dimaksud, Amien Rais menyebut itu rezim.
"Satu kata, yes rezim," ucap mantan Ketua MPR ini.