Pengamat Politik Adi Prayitno menyoroti lolosnya Partai Gelora sebagai peserta Pemilu 2024.
Diketahui, Partai Gelora didirikan oleh dua mantan politisi PKS, yakni Anis Matta dan Fahri Hamzah.
Adi menilai bahwa Partai Gelora yang didirikan oleh barisan patah hati akan menggembosi suara PKS pada Pemilu mendatang.
Baca Juga: Partai Ummat Gagal Lolos, Amien Rais Koar-Koar: Indonesia Dikuasai Oligarki, Cukong, dan Mafia!
"Kalau kita lihat partai politik baru rata-rata sempalan partai lama, barisan sakit hati lah gitu," ungkap Adi dikutip dari YouTube Total Politik, Sabtu (17/12/2022).
Menurutnya, Partai Gelora yang berisikan mantan-mantan kader PKS memang bertujuan menghabisi basis massa PKS.
Basis PKS itu, kata Adi, adalah orang-orang tarbiyah, umat Islam perkotaan non NU dan Muhammadiyah.
Baca Juga: Partai Gelora Wanti-Wanti Serangan Siber pada Pemilu 2024
"Kita juga tahu bahwa Partai Gelora, partai Bang Fahri Hamzah ini adalah partai yang tujuan utamanya ingin menghabisi basis pemilih PKS," ujarnya.
“Memang harus berani ambil ceruk pemilih yang kini dimiliki PKS yakni tarbiyah, kelompok islam kota non NU dan Non Muhammadiyah,” sambung Adi.
Baca Juga: Ngeri! Feri Amsari Bongkar Kecurangan Pemilu: KPU Daerah Ditekan untuk Loloskan 3 Partai Baru
Lebih lanjut dia mengatakan, bila Partai Gelora ingin eksis dan minimal lolos parlemen pada Pemilu 2024, tentu harus berkampanye di wilayah basis pemilih PKS.
"Gelora itu kampanye nggak perlu banyak, kampanye di kandangnya PKS," tegasnya.
